Senin, 14 Desember 2009

MY MOM MY ANGEL


Di tengah gemercik air hujan turun, aku dan ibuku tengah duduk santai di ruang keluarga. Ibuku menceritakan tentang masa kecilku saat kini aku mulai beranjak dewasa. Beliau menceritakan bahwa semasa kecil aku sangat gendut sehingga banyak sekali tetanggaku yang suka gemes sama aku. Saat aku main ke rumah tetanggaku pasti aku "ditanggap" Untuk menari dengan diiringi musik dangdut. Ketika aku mendengar ini seketika aku tertawa terbahak-bahak. "Masa' sich Bu??" Tanyaku tak percaya. Ibuku hanya menjawab dengan anggukan. Ibuku segera melanjutkan ceritanya. Setelah "ditanggap" Aku diberi imbalan dari buah sampai telur bebek. Tapi anehnya aku tidak langsung memakannya melainkan membawa pulang ke rumah dulu setelah itu baru kembali lagi ke rumah tetangga.
Selain itu, ibuku juga bercerita ketika aku berusia 3 tahun, aku pernah memasukkan crayon ke dalam hidungku. Dalam hati aku berkata "Entah apa yang aku pikirkan saat itu". Dan ditempat kejadian ada kakakku yang menungguiku tapi dia tidak tahu kalau aku memasukkan crayon ke dalam hidungku. Kakakku segera memberikan kabar kepada ibuku. Ibuku segera membawaku ke dokter. Aku tak tahu pasti bagaimana ekspresi ibuku tapi yang pasti beliau sangat cemas. Memang tak perlu diragukan lagi bahwa ibu selalu ada disamping kita saat susah dan senang. Seandainya saat itu ibuku tidak segera membawaku ke dokter, entah apa yang akan terjadi padaku.
Tak terasa air mataku jatuh membasahi pipiku, aku berlari menuju kamar mandi. Aku menangis mengingat ketulusan ibuku yang merawat aku sejak kecil, beliau rela mengayuh sepeda menuju tempat kerjanya hanya untuk membiayai sekolah kedua putrinya. Hanya untuk melihat kedua putrinya berhasil dan bahagia. Hanya untuk melihat senyuman manis terlukis dari bibir mungilku. Betapa piciknya aku saat aku berpikir bahwa ibu tidak menyayangiku. Ketika aku meminta baju baru saat lebaran tetapi wanita separuh baya itu berkata " Kenapa harus membeli baju baru kalau masih ada baju yang lama?". Aku marah sekali saat itu, dan sekarang aku menyadari kalau apa yang aku perbuat itu salah. Ketika aku meminta sepeda motor baru tapi ibuku juga menolaknya karena lebih baik untuk biaya kebutuhan yang lain. Aku sedikit marah saat itu, namun aku mengertia bahwa kebutuhanku dan kakakku sangat banyak, sehingga aku tidak boleh egois. Aku harus memikirkan ibuku, bapakku, dan kakakku. Masih banyak yang lebih penting daripada sepeda motorku.
Aku keluar dari kamar mandi setelah mengusap air mataku, aku tak ingin ibuku melihat aku bersedih. Saat ibuku bertanya apakah aku ingin mendengar ceritanya lagi atau tidak. Dengan secepatnya aku menjawab "Tidak usah Bu. Aku mau mengerjakan pr". Aku segera masuk kamar, di dalam kamar aku berjanji pada diriku sendiri, bahwa aku akan membahagiakan kedua orangtuaku. Aku akan memberikan yang terbaik dari yang terbaik untuk mereka. Aku ingin ibu dan bapakku hadir saat aku wisuda. Aku ingin mereka tersenyum dan bangga kepadaku.
Terima kasih ibu, engkau telah mempertaruhkan nyawa hanya untuk membawaku melihat lika-liku kehidupan. Terima kasih ibu, engkau telah memberikan yang terbaik untukku. Maaf ibu, jika aku telah menyakiti hatimu. Maaf ibu, jika aku telah membuatmu marah. Hanya satu yang ingin kuucapkan "I LOVE MY MOM, YOU ARE MY ANGEL".

Untukmu Bunda

Saat aku kesepian
Engkau selalu ada disampingku
Saat aku dalam kesusahan
Engkau selalu membantuku

Ketika aku telah berbuat kesalahan
Engkau tulus memaafkanku
Ketika aku terjatuh dalam keterpurukan
Engkau dengan sabar menuntunku

Bunda....
Tak ada yang lebih berarti
Tak ada yang lebih berharga
Selain Bunda....

Untukmu Bunda....
Akan kulakukan semua
Akan kuberikan semua
Hanya untukmu Bunda....

Selasa, 24 November 2009

PAHLAWAN TANPA TANDA JASA

“Pahlawan Tanpa Tanda Jasa” adalah gelar yang selama ini disandang oleh seorang guru. Dan gelar itupun sangat tepat diberikan untuk seorang guru. Karena menurut saya arti pahlawan tanpa tanda jasa yaitu seorang guru bagaikan pahlawan karena telah mengabdikan hidupnya untuk mencerdaskan para generasi muda tanpa mengharapkan sesuatu yang lebih selain melihat para anak didiknya berhasil dan sukses.
Kembali teringat dalam pikiranku dengan salah satu guru favoritku saat duduk di bangku Sekolah Dasar (SD). Sebenarnya banyak guru yang telah mengajar saya tapi hanya beliaulah yang menarik hati saya. Beliau adalah Ghafar Ismail. Beliau bertempat tinggal di Ledok Kulon. Saya dan teman-teman biasanya memanggil beliau Pak Ghafar. Beliau adalah guru pada saat saya kelas VI. Banyak sekali yang saya sukai dari beliau. Diantaranya dengan cara beliau mengajar yang santai, jelas dan ada sedikit humor-humornya. Selain itu beliau juga disiplin, murah senyum dan sangat perhatian kepada setiap muridnya. Satu hal yang paling saya sukai dari sifat beliau yaitu beliau tidak pernah membedakan muridnya, mana yang lebih pintar mana yang tidak dan mana yang lebih kaya mana yang tidak. Sehingga saya dan teman-teman diperlakukan sama tidak ada yang istimewa.
Terakhir saya bertemu dengan beliau saat saya akan melaksanakan Ujian Akhir Nasional di Sekolah Menengah Pertama (SMP). Saya datang ke sekolah saya yaitu SDN Tikusan yang berlokasi dekat dengan rumah saya bersama teman-teman untuk meminta do’a restu. Ternyata tak banyak yang berubah dari beliau. Beliau tetap murah senyum, santai dan humoris. Kemudian kami saling bertukar cerita. Walau hanya beberapa belas menit tapi sangat berkesan. Tak kan pernah saya lupakan kenangan sebentar itu.
Dengan diperingatinya Hari Guru yang jatuh pada tanggal 25 November 2009. Semoga para siswa dan siswi lebih giat belajar dengan dibantu oleh para guru. Karena guru tidak akan kenal lelah mendidik para siswa-siswinya.

APES - APES

Sabtu (21/11) adalah hari yang “apes” (sial) untukku. Tepat pukul 12.45 wib aku meninggalkan sekolah. Setengah jam lebih awal dari waktu yang telah ditentukan. Hal ini dikarenakan ada pembagian rapor sisipan Ulangan Tengah Semester (UTS). Pikiranku campur aduk membayangkan betapa malunya aku dihadapan orang tua karena hasil ulanganku tidak begitu memuaskan. Dan entah apa yang terjadi nanti di rumah.
Aku pulang bersama temanku, namanya Arini. Dia pulang bersamaku karena akan menyelesaikan tugas. Apa yang ada dipikiranku, ternyata ada juga dipikirkannya. “Pusing aku mikirkan rapor” ucapku. “Halah nggak usah dipikir. Aku lho ya nggak ngerti mau ngomong apa” jawab Arini. “Yang penting tetap semangat dan mencoba menjadi yang lebih baik lagi. Ok???” ungkapku. “Ok…ok…ok…” jawab Arini.
Selama perjalanan pulang ada sesuatu yang mengganjal di hatiku. Entah apa itu?? Tapi bukan karena hasil rapor melainkan ada yang lainnya. Tak lama kemudian tepat di pertigaan Jl. Ahmad Yani, sepeda motorku agak oleng. Segera aku menghentikan laju sepeda dan menepi. Ternyata ban sepeda motorku yang belakang bocor. Sudah hampir lima kali aku menambalkan ban. Karena disekitar tidak ada tukang tambal ban, maka kami harus berjalan menuju tempat tambal ban yang berjarak ± 8 meter. “Lha ya, cantik-cantik kog dorong sepeda?” celetukku. “Lha ya tow….” Jawab Arini. Kemudian kami meledaklah tawa kami.
Setelah sampai di tukang tambal ban, ada satu problem lagi yang terjadi. Aku mengambil dompet di tas, ternyata hanya ada satu lembar uang seribu. “Kamu bawa uang nggak?” tanyaku. “Lha, uangku kamu pinjam buat bayar pulsa gitu” jawab Arini. “Oh ya, lha trus ini gimana kalo bayar?” ucapku bingung. Arini hanya menjawab dengan gelengan kepala. Aku segera memutar otak untuk mencari jalan keluar. Setelah melihat Arini membawa hp, aku menemukan ide. Aku segera mengirimkan pesan kepada saudaraku untuk mengambilkan uang di rumahku. Akhirnya tak lama kemudian, saudaraku segera dating dan memberikan uang. Aku segera memberikan uang itu kepada bapak tukang tambal. Dan kamipun segera pulang. “Sudah jatuh tertimpa tangga pula” celetuk Arini. Benar-benar hari yang apes (sial).

Sabtu, 14 November 2009

BETAPA BERARTINYA SETETES AIR

Rabu (11/11) terjadi pemadaman air secara menyeluruh di lingkungan tempat tinggal saya. Pemadaman ini dilakukan karena ada kebocoran pipa pada salah satu titik saluran air ....... Pemadaman terjadi pada pukul 05.00 – 22.00 wib. Selama itu pula kebutuhan air bersihpun terhambat. Dan membuat aktivitas rumah tangga Tidak berjalan seperti biasanya. Misalnya saja untuk mencuci baju, mandi, dan kebutuhan yang lain.
Karena tidak ada pemberitahuan terlebih dahulu dari petugas maka saya dan keluarga tidak ada persiapan khusus, sehingga tidak ada cadangan air. Sehingga saya beserta keluarga harus meminta air kepada tetangga yang tidak menggunakan jasa perusahaan air untuk kebutuhan mandi. Saya harus mengambil air dari tetangga saya dengan berjalan kaki dengan beberapa ember. Mengangkat satu ember saja sudah capek sekali rasanya padahal saya harus mengangkat lima ember. “Berat sekali ternyata” keluhku pada kakakku. “Baru gitu aja sudah ngeluh” ungkap kakakku. Saya berhenti sejenak untuk beristirahat beberapa menit. Saat itu pula, aku teringat dengan tetangga ibuku di desa. Mereka harus “ngangsu” (mengambil air) dengan cara dipikul dari sungai menuju rumah mereka yang berjarak lumayan jauh. Tak dapat saya bayangkan betapa letihnya mereka. Dan itu tidak hanya mereka lakukan satu atau dua kali saja tapi setiap hari. Kalau saya angkat tangan saja. Dari sini aku mengerti ternyata suatu kegiatan yang kita lihat itu mudah, kalau kita mencobanya ternyata susah sekali. Maka dari itu kita tidak boleh meremehkan pekerjaan orang lain.
Selain itu, sekarang saya mengerti bahwa betapa berartinya setetes air untuk kehidupan. Tanpa air kita tidak akan bisa bertahan hidup karena air adalah kebutuhan pokok manusia. Air yang selama ini saya buang secara berlebihan ternyata sangat saya butuhkan walau setetes saja. Tanpa ada pemadaman air ini mungkin saya tidak akan tahu bahwa air sangat penting untuk memenuhi kebutuhanku sehari-hari.

Kamis, 01 Oktober 2009

Serunya Ramadhan 1430 Hijriah

Ramadhan tahun ini terasa berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Begitu banyak kenangan yang terukir di bulan yang penuh berkah ini. Senang, sedih, kesal, cemas semuanya kumpul jadi satu. Dan aku berharap semoga di tahun berikutnya aku masih bisa berjumpa dengan bulan yang di nanti oleh semua umat muslim.
Seperti tahun-tahun sebelumnya setiap hari dalam bulan puasa aku beserta keluarga melaksanakan sahur dan buka bersama. Moment-moment seperti inilah yang paling aku kangenin dikala ramadhan. Karena rasa kebersamaan terasa sangat erat di dalam keluarga. Kalau biasanya sarapan dan makan siang sendiri-sendiri, dalam bulan puasa bisa terus bersama-sama. Menu yang paling aku suka ketika bulan puasa adalah semur telur sama tahu, dan nasi pecel. Sedangkan minumnya es teh, es jeruk, sama es belewah. Mak yus…Pokoke.. .
Tak lengkap rasanya kalau di bulan ramadhan tidak ada BUBER alias “Buka Bersama”. Di tahun-tahun sebelumnya aku hanya Buber bersama keluarga saja tapi tahun ini aku buber bareng temen-temen SMP, SMA, plus temen-temen main. Tak kan pernah aku lupakan saat-saat terindah Buber bareng mereka.
Buber pertama bersama keluarga besar SLIMBe. Teman-teman terbaikku saat aku berada di kelas X-5. Tepatnya tanggal 12 September 2009. Hari terakhir aku masuk sekolah. Buber ini dilaksanakan di rumah temanku yang bernama Nur Isnaeni Rahmawati atau akrab disapa Rahma. Meskipun tidak semua teman sekelasku ikut, tapi itu tidak mengubah suasana kebersamaan malam itu. Menu buka bersama saat itu adalah Sate ayam plus es belewah. Tak ketinggalan juga Wali Kelasku dulu Ibu Wiwik juga datang.. Ibu Wiwik juga menuturkan, “Semoga kita bisa menjaga tali silatuhrahmi ini sampai seterusnya”. “Amien…” jawab seluruh anak-anak SLIMBe serentak. Setelah acara makan dan tarawih bersama kami mengadakan acara penutup yaitu acara kembang api. Kita bermain bersama dengan kembang api. Canda dan tawa terlukis indah di bibir kami. Rasanya aku tak ingin waktu berjalan agar kami dapat selalu bersama.
Buber kedua bareng sama anak-anak SCRAFF. Teman-temanku saat aku duduk di bangku SMP. Tanggal 13 September 2009 bertempat di salah satu tempat makan di Bojonegoro kami menggelar acara buka bersama. Hanya ada sembilan orang yang hadir dalam acara buka bersama ini. Karena kami tidak pernah bertemu maka meski hanya sembilan orang tapi terasa lebih dari sembilan orang. Kami bercerita tentang kehidupan kami sekarang dan mengenang masa-masa indah saat SMP dulu. “Tahun depan kita ngadain buber lagi ya? Tapi harus lebih banyak lagi” ucapku pada teman-temanku. “Siip….” Jawab mereka bersama. Dengan makanan dan minuman yang sederhana buka bersama ini terasa istimewa karena bisa kami gunakan untuk silahturahmi juga.
Buber terakhir bareng sama teman-teman sekomplekku. Bertempat di salah satu tempat makan di Bojonegoro, pada tanggal 18 September 2009 buka bersama itu terlaksana. Sebenarnya buber ini adalah acara teraktiran dari temanku yang bernama Oni yang tengah berulang tahun yang ke-16. “Semoga panjang umur, sehat selalu, dan tambah semuanya aja” doaku untuk Oni. Hanya kado kecil yang aku berikan untuknya semoga aja bermanfaat. Buber terakhir ini tak akan pernah hilang dari memoriku karena buber ini menutup buber-buberku bersama teman-temanku.
Tak ada kata yang mampu ku ucapkan, selain semoga persahabatan yang telah kita bangun selama ini tidak rubuh hanya karena waktu dan tempat yang berbeda. I Love You All My Friends.

Senin, 17 Agustus 2009

MERDEKA UNTUK INDONESIA

MERDEKA…
MERDEKA…
MERDEKA…
Dirgahayu untuk Republik Indonesia yang ke-64. Semoga dengan bertambahnya usia, Indonesia bisa menjadi bangsa yang lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Selain itu, Indonesia bisa menjadi bangsa yang besar. Dan saya berharap semoga tidak ada lagi kemiskinan, kericuhan, dan korupsi di Negara yang sangat saya cintai ini.
Perjuangan para pahlawan untuk mencapai Kemerdekaan bukanlah hal yang mudah. Para pahlawan rela mati di medan perang untuk memperjuangkan Kemerdekaan. Dengan semangat nasionalisme marilah kita sebagai generasi penerus bangsa melanjutkan cita-cita bangsa dan membangun bangsa menjadi lebih baik dan maju. Karena masa depan bangsa ada di tangan para generasi muda seperti kita.
Saya Bangga Berbangsa Indonesia, karena di sinilah saya dilahirkan dan dibesarkan. Di Negara inilah saya memperoleh pendidikan yang layak. Saya Cinta Negeriku Indonesia. Negeri yang kaya akan kekayaan alam, dan Negeri yang kaya akan ragam adat istiadat.

MERDEKA UNTUK INDONESIA…

Rabu, 12 Agustus 2009

SeandAinYa

Seandainya waktu bisa dihentikan
Mungkin aku akan menghalangimu untuk pergi
Seandainya malam tak berganti pagi
Mungkin aku akan selalu menjagamu

Seandainya bumi tak berputar
Mungkin aku akan lama berada di sisimu
Seandainya bahagia tak menjadi derita
Mungkin aku akan jadi milikmu seuntuhnya

Namun apa dayaku
Semuanya telah terjadi
Dan tak mungkin untuk kembali lagi
Biarlah ini menjadi kenangan indah bagiku

Senin, 10 Agustus 2009

CERITA MASA LALU

Satu tahun telah berlalu begitu cepat, padahal rasanya baru kemarin aku selesai MOS (Masa Orientasi Siswa). Kembali teringat kenangan masa lalu, saat pertama kali ku langkahkan kaki di kelas X-5. Hanya ada beberapa siswa yang aku kenal, itupun teman lama saat masih SMP. Karna aku harus mencari tempat duduk maka aku memutuskan untuk duduk dengan Shinta teman sekelasku dulu saat SMP di bangku nomor tiga dari belakang. Nama lengkapnya Shinta Ardiana Puspitasari. Cewek mungil ini lahir di Bojonegoro, 09 Januari 1994. Ia tinggal di Temayang tapi sekarang kost di depan Brimob. Shinta itu orangnya ceplas-ceplos, dan asyik di ajak ngobrol, tapi terkadang ngeselin banget.
Satu minggu kemudian kami saling mengenal satu sama lainnya. Karakter mereka yang unik membuatku lebih mudah untuk mengenal mereka lebih dalam. Setelah beberapa bulan akhirnya kami lebih akrab. Kami kompak dalam mengerjakan pr, ngerjakan tugas, dan ngerjakan ulangan (hehehehe). Banyak sekali kenangan yang kami lalui bersama di SLIM_BE (Sepuluh Lima Be Smart). Waktu persiapan pesta rombong dulu sampai wisata ke Kayangan Api. Namun, dengan seiring waktu berjalan kami harus berpisah karna penjurusan. Ya….Penjurusanlah yang memisahkan kita. Ada yang masuk IPA, IPS bahkan Bahasa. Nggak rela banget harus berpisah dengan sahabat-sahabat di SLIM_BE. Soalnya bagiku mereka sudah menjadi keluarga kecilku di sekolah. Tapi, sekarang aku mengerti kalau ini semua adalah yang terbaik untuk kami. Karena kami harus masih mengejar cita-cita kami. Perjalanan hidup ini masih panjang dan masih banyak rintangan yang harus kami lalui. Meskipun SLIM_BE adalah cerita masa lalu. Tapi bagiku SLIM_BE tak kan pernah lekang oleh waktu dan akan selalu ada di lubuk hatiku yang paling dalam.
Aku masuk di jurusan IPA. Kenapa aku milih IPA??? Karena aku pengen jadi guru salah satu pelajaran IPA (Fisika, Biologi, Kimia). Sangat sulit sekali bagiku untuk masuk jurusan IPA. Karena aku harus memperoleh nilai di atas SKM (Standar Kelulusan Minimun) pada mata perlajaran Fisika, Biologi, Kimia. Dengan berusaha keras dan berdoa, alhamdulilah aku bisa masuk jurusan IPA. Saat mendengar bahwa pembagian kelas di urutkan abjad, aku sedih banget. Karena peluang untuk satu kelas dengan Shinta tak mungkin lagi. Tapi mau bagaimana lagi itu sudah menjadi keputusan sekolah. Akhirnya aku masuk di kelas XI IPA-1.
XI IPA-1…Kesan pertama kali saat di XI IPA-1, kok anaknya pendiam banget ya??? Nggak bisa rame kayak SLIM_BE dulu. Aku jadi merasa gimana gitu!!!. Satu minggu kemudian ternyata anak-anaknya bisa diajak rame meskipun terkadang kurang kompak. Tapi aku berharap kita bisa lebih kompak dengan lebih memahami karakter satu dengan yang lainnya. Kelasku yang baru namanya RESIP1ENT (Remaja Sebelas IPA 1 Multi Talent). Dengan adanya FACEBOOK (FB) aku bisa lebih mengenal teman-temanku yang baru di kelasku yang baru juga. Selain itu, dengan FB aku bisa tetap berkomunikasi dengan teman-temanku saat di SMP maupun sahabat-sahabatku di SLIM_BE.

Minggu, 12 Juli 2009

Back TO School

Udah dua minggu berlalu, saatnya aku harus kembali ke sekolah untuk melanjutkan kewajibanku sebagai pelajar. Liburan semester kali ini aku nggak kemana-mana. Pengen banget jalan-jalan tapi sayang orang tuaku sibuk banget nggak waktu luang buat jalan-jalan. Hari pertama masuk sekolah lagi sih perasaannya kangen banget, pengen ketemu sama teman-teman. Apalagi aku bakal berpisah sama teman-teman sekelas karna penjurusan. Kenapa harus berpisah??? Padahal aku kan udah ngrasa nyaman banget sama teman-teman sekelasku. Ada yang IPA, IPS bahkan Bahasa. Nggak rela banget harus pisah.
Aku sendiri masuk jurusan IPA tepatnya XI IPA-1. Dulu sih pengennnya IPA-4 tapi masuknya IPA-1 ya udah deh disyukuri saja. Yang penting aku harus mempunyai semangat dan tekad untuk menjalani esok agar menjadi lebih baik. Aku ingin menunjukkan dan memberikan yang terbaik untuk kedua orang tuaku. Aku nggak ingin mereka kecewa denganku. Semoga aku bisa memberikan yang terbaik dari yang terbaik untuk kedua orang tuaku. Aminnnn…….
Buat anak-anak SLIM_BE jangan lupakan aku yach??? Walaupun kita nggak satu kelas tapi kalo ketemu nyapa aku. Jangan lupa juga main ke rumah kalo nggak gitu sms. Aku pasti kangen banget sama tingkah laku kalian yang kocak abis. Pokoknya Don’t Forget Me._.

Kamis, 09 Juli 2009

Akhirnya Datang Juga

Sekian lama aku menunggu dan akhirnya datang juga kesempatan buat jalan-jalan. Tepatnya (04/07) aku bersama keluarga besar pergi ke rumah budeku yang berada di Sidoarjo. Ada sedikit trouble yang membuat kami berangkat agak sore yaitu pukul 16.30 wib. Dengan derasnya air hujan dan berselimut dinginnya udara sore aku terlelap tidur di dalam kendaraan yang aku tumpangi. Sebelas orang termasuk aku ada di dalam kendaraan itu.
Tak terasa sudah beberapa jam aku terlelap dan akhirnya aku dibangunkan untuk menunaikan ibadah sholat magrib di Masjid yang ada di Gresik. Setelah sholat kami melanjutkan perjalanan dan mulai saat itu aku tidak bisa tidur lagi. Selama perjalanan banyak banget celetukkan yang dibuat, apalagi pakde dan budeku yang suka bercanda jadi suasananya nggak boring. Mobil melaju lumayan kencang dan tibalah di tol Surabaya. Suasana malam minggu di atas tol asyik juga ternyata. Dengan melihat indahnya lampu-lampu rumah penduduk dan lampu jalan membuat malam minggu ini lebih gimana gitu. Yang terdengar hanya suara mesin dari pengendara jalan yang lain. Setelah keluar dari tol kami segera menuju Sidoarjo dan suasana kota Sidoarjo ramai banget. Banyak orang-orang yang belanja di toko-toko pinggir jalan dan itu membuat kendaraan kami melaju dengan perlahan-lahan. Setelah beberapa menit kemudian kami sampai di kawasan perumahan Candi tempat budeku tinggal. Tapi sebelumnya kami mampir dulu beli bakso sama es teler untuk mengisi perut yang sudah keroncongan.
Keesokan harinya aku beserta kedua adik sepupuku memutuskan untuk berjalan-jalan di sekitar perumahan. “Dingin banget…” ungkap Ayu, adik sepupuku yang tingginya bisa dijadiin gantar kali. “Untung aku pake jaket” sambung Wika, adik sepupuku juga yang pendiam. Kami meneruskan perjalanan untuk berjalan-jalan. Matahari sudah mulai terbit dan kamipun sudah merasa kelaparan. Maka dari itu kami memutuskan untuk kembali ke rumah budeku untuk sarapan tentunya. Setelah sampai rumah ternyata mie goreng telah tersaji dan kami pun segera sarapan bersama-sama.
Nggak lengkap rasanya kalo nggak shopping makanya kami memutuskan untuk jalan-jalan ke THR yang ada di Surabaya untuk membeli sesuatu. Setelah sampai di sana ternyata banyak toko yang tutup karna hari minggu mungkin. Aku hanya membeli beberapa potong baju dan kemudian kami pulang. Sebelum pulang kami mampir untuk membeli es kelapa muda. Kami pulang dari Surabaya sekitar pukul 15.30 wib. Perjalananku ini adalah refreshing yang sangat aku tunggu-tunggu. Walaupun sebenarnya aku pengennya ke WBL sih, tapi nggak apa-apalah. Tak ada WBL…THR pun jadi. Hehehehehehe….

Senin, 06 Juli 2009

M I M P I

Malam-malamku biasanya ditemani oleh mimpi ketika aku tertidur pulas di kasur empukku. Terkadang mimpi buruk menemani kadang juga mimpi indah menghiasi. Malah biasanya juga nggak mimpi apa-apa tuh!!! (hehehehe). Mungkin sebagian orang menganggap mimpi itu hanya bunga tidur yang tak bermakna tapi bagiku mimpi adalah sebuah jembatan untuk mencapai sesuatu yang kita inginkan. Kenapa??? Karna dengan bermimpi aku berusaha untuk menjadi yang terbaik dan meraih seluruh cita-citaku. Mimpi mengingatku bahwa NOTHING IMPOSSIBLE IN THE WORLD. Sesuatu yang kita percaya tidak mungkin terjadi bisa saja terjadi atas kehendak Allah tentunya.
Bermimpilah setinggi-tingginya asalkan diimbangi dengan kerja keras untuk mencapainya. Jangan kalian bermimpi yang hanya sekedar bermimpi tanpa berusaha sedikitpun untuk mewujudkannya dalam dunia nyata. Aku juga mempunyai mimpi, mimpiku adalah agar aku bisa mendapatkan kesempatan untuk melanjutkan sekolahku di luar negeri. Ketinggian nggak ya??? Dulu aku merasa itu ketinggian, takut kalo nggak kesampaian tapi sekarang aku lebih berpikir positif. Pasti bisa aku meraih mimpi itu, kembali seperti yang aku bilang berusaha dan berusaha dan terus berusaha. But, usaha aja nggak cukup kita juga harus berdoa kepada Allah SWT agar apa yang kita inginkan terkabulkan. Andai saja mimpiku tidak bisa diwujudkan aku tidak akan kecewa karna aku percaya mungkin itu yang terbaik yang diberikan Allah sama aku.
Seperti cuplikan lagu dari NIDJI yang berjudul Laskar Pelangi. Yang juga menjadi soundtrack film LASKAR PELANGI.
“Mimpi adalah kunci untuk kita menakhlukan dunia
Berlarilah tanpa lelah sampai engkau meraihnya”
Lagu ini semakin meyakinkanku bahwa kekuatan mimpi sangatlah kuat. Jangan pernah takut untuk bermimpi. Oke???

Rabu, 01 Juli 2009

Kembali Pada - Mu

Aku bersimpuh di hadap-Mu
Dan kuserahkan seluruh jiwa ragaku
Aku memohon kepada-Mu
Agar aku selalu ikhlas menerima ujian dari-Mu

Aku hanya manusia biasa
Yang Engkau ciptakan sama dengan mereka
Aku sangat rapuh untuk berjalan menjalani esok hari
Tapi aku selalu berusaha untuk tegar menghadapi

Tunjukkan aku kebesaran-Mu
Tunjukkan aku jalan terang-Mu
Aku yakin jika Engkau selalu disisiku
Menemaniku hingga akhir hayatku

Rabu, 24 Juni 2009

SLIM_Be'S Tour

Rabu (24/06), Slim_Be (sebutan untuk kelasku) dan kepanjangannya adalah Sepuluh Lima Be Smart melakukan tour ke salah satu tempat wisata yang ada di Bojonegoro. Kami janjian pukul 11.00 wib di sekolah. Pukul 10.30 aku telah bersiap-siap dan aku memutuskan untuk berangkat. Walaupun panas matahari yang sangat menyengat siang itu tapi tak menyurutkan sedikitpun semangatku untuk ikut dalam tour kali ini. Aku berangkat bersama temanku, namanya Arini tapi aku biasanya manggil Miss Ley (Miss Lebay).
Lalu lintas di Bojonegoro lumayan ramai. Makhlumlah hari-hari terakhir sekolah banyak yang nggak masuk termasuk anak-anak Slim_Be juga tuh (Hehehehe). Aku memasuki sekolah yang sangat sepi sekali, belum ada teman-temanku di sana. Beberapa menit kemudian teman-teman yang lain datang tapi belum semuanya karena memang nggak semuanya yang ikut. Jarum jam sudah menunjukkan pukul 11.15 wib tetapi masih ada temanku yang belum datang dan membuat anak-anak yang lain kesal buat nunggu. “Udah jamuran nih….” Ungkap Miss Lebay. “Tenan…..eeee” sambung anak-anak yang lain. Setelah menunggu beberapa menit akhirnya Fadhil ketua Slim_Be datang juga dan akhirnya kami memutuskan berangkat. Kami berangkat pukul 11.30 wib.
Tujuan pertama Slim_Be adalah kediaman Bu Wiwik (wali kelas Slim_Be). Letak kediaman beliau di Dander. Perjalanan ke Dander memang begitu melelahkan tapi bagi anak-anak Slim_Be itu semua sirna dan berganti menjadi kebahagian karena ini adalah saat-saat terakhir kami untuk bersama. Kami sampai di rumah Bu Wiwik sekitar pukul 12.00 wib. Di sana kami di suguhi air minum dan cemilan. Tak lupa pula Bu Wiwik berpesan agar kami harus tekun belajar. Pukul 12.30 wib kami berpamitan kepada Bu Wiwik untuk melanjutkan perjalanan.
Tujuan kedua Slim_Be adalah Kayangan Api salah satu tempat wisata yang ada di Bojonegoro. Perjalanan menuju Kayangan Api lumayan jauh. Sepanjang perjalanan anak-anak Slim_Be disuguhi pemandangan alam, seperti sawah dan hutan. Pukul 13.00 wib kami sampai di tempat tujuan kami. Di sana anak-anak Slim_Be mengabadikan moment-moment indah ini. Dengan sedikit narsis maka anggota Slim_Be berpose. Jepret sana jepret sini bak foto model yang kebanjiran order. Kebersamaan itu sangat terasa. Tapi ada yang terasa kurang karena nggak semua anak Slim_Be ikut ada beberapa yang tidak ikut. Seandainya semuanya ikut pasti malah rame, asyik, seru lagi.
Pukul 14.50 wib anak-anak Slim_Be memutuskan untuk pulang. Perjalanan pulang sungguh begitu menyedihkan karena cacing-cacing di perutku udah pada demo agar segera mendapatkan makanan. Makhlumlah biasanya kan kalo di rumah jam segitu udah diberi makan cacing-cacingnya. Tour yang dilakukan anak-anak Slim_Be kali ini akan menjadi kenangan tersendiri bagi semuanya yang ikut dan tak kan pernah hilang walau waktu akan terus berjalan. GOOD LUCK buat semua anggota SLIM_Be.

LibuRan

Bentar lagi liburan kenaikan kelas nih. Rencananya mau pada liburan kemana??? Liburan paling enak kalo menurutku hang out bareng teman-teman atau keluarga. Menurutku liburan paling enak ke tempat-tempat wisata gitu. Karena setelah beberapa bulan kita berstres-stres ria, kita bisa sedikit mendinginkan fikiran kita dengan permainan-permainan yang ada di tempat wisata. Tapi kalo seandainya nggak ke tempat wisata tapi liburan ke rumah nenek atau saudara juga asyik. Kita bisa lebih dekat dan mengenal lebih jauh saudara-saudara kita, sekalian menyambung tali persaudaraan.
Pengennya liburan kali ini ke WBL soalnya aku pengen melepas penat dengan bermain sepuasnya disana. Selain itu, sekalian menikmati indahnya pantai. Apalagi waktu sore hari lihat sunset di pantai, waduh so sweet tuh. Namun, ini baru rencananya aja. Yang namanya rencana pasti ada yang terlaksana ada juga yang nggak, tapi aku berharap semoga bisa terlaksana coz aku udah bosen masak liburan di rumah aja. Sesakali harus keluar rumah dong!!!!.
Tapi yang paling penting adalah jika kita berada dimana pun juga kita harus tetap menjaga kebersihan lingkungan di sekitar kita. Jangan membuang sampah di sembarangan tempat. Kan udah disediain tempat sampah juga. Kita harus menjaga kebersihan lingkungan dan itu harus dimulai dari diri kita sendiri. Kalo tidak kita siapa lagi yang akan menjaga kebersihan lingkungan di sekitar kita. Ya nggak????. Jagalah kebersihan lingkungan seperti kita menjaga kebersihan tubuh kita.

Rabu, 17 Juni 2009

B E B A S

Aahhhhhhhhhhhhhhhh……………….setelah seminggu penuh, otak ini dipaksa bekerja secara terus menerus akhirnya selesai juga. Seminggu penuh aku beserta teman-teman yang lain menjalani Ulangan Akhir Semester 2. Eh ya, sebelumnya aku mau ngucapin Selamat buat kakak-kakak kelasku yang LULUS UAN tahun ini, semoga bisa diterima di uverseitas yang diinginkan.
Balik lagi, aku kebagian duduk di depan lagi nih waktu ulangan. Yang paling buat aku pusing itu waktu ulangan Bahasa Jepang, Kimia sama Sejarah. Gimana nggak???? Bayangin aja satu hari langsung tiga mata pelajaran yang keren-keren semua. Sejarah sama bahasa Jepang dua-duanya ini hafalan mana muat memoriku untuk menyimpan pelajaran segitu banyaknya. Apalagi sejarah banyak banget materinya. Belum lagi kimia ada hafalan sedikit ditambah pemahaman yang harus teliti. Hari rabu benar-benar hari paling menyedihkan selama ulangan.
Tapi UAS adalah moment terakhir dimana aku ketemu sama teman-teman sekelas karena bentar lagi kan sudah penjurusan. Sedih deh…….kan belum tentu satu kelas lagi sama teman-temanku yang asyik, kocak, pokoknya gokil abis. Kebersamaan yang tinggal sebentar ini tak akan mungkin terlupakan walaupun kita baru kenal hampir satu tahun tapi rasa kebersamaan itu udah erat banget sampai-sampai kalau remidi pasti nggak bakal ada yang sendirian tapi pasti ada temennya. Hehehehehehehehehe……….

Senin, 08 Juni 2009

Di Balik Pelangi

Pelangi…
Sungguh sangat mempesona
Sungguh sangat menawan
Sungguh sangat sedap dipandang

Warna – warni pelangi
Mempunyai sebuah arti
Mungkin hanya Tuhan yang tahu
Apa makna pelangi yang sebenarnya

Pelangi…
Yang ku tahu ada banyak warna
Yang ku tahu ada sejuta keindahan
Dan yang ku tahu ada kebahagiaan di sana

Sabtu, 23 Mei 2009

DengaRkan CuRhatku

Aaaarrrghhhh……….aku capek banget nih. Seminggu ini banyak banget tugas-tugas yang harus diselesaikan. Sebenarnya aku udah mulai nyicil sih setelah tugas diberikan tapi tugas yang lainnya malah nyusul lagi. Sampai-sampai aku bingung mau ngerjain tugas yang mana dulu. Namanya juga anak sekolah pasti nggak jauh-jauh amat dari yang namanya tugas makanya aku berusaha menikmati aja semua kegiatan-kegiatanku.
Ada tiga makalah yang harus aku selesai dalam seminggu. Diantaranya ada Ekonomi, PKn, dan Kesenian. Selain itu masih ada pr-pr yang senantiasa menemani malam-malam ku. Ditambah lagi dua minggu terakhir ini aku UTS alias ulangan tengah semester. Dan aku harus bangun lebih pagi dari biasanya untuk mengulangi belajar lagi karena kalo pagi kan masih fresh otaknya jadi memorinya lebih kuat (sok tau). Uuuuhhhhhhh…….lengkap sudah deh penderitaanku.
Selain itu ada lagi yang buat aku tambah sedih. Kakak kelasku beserta beberapa guruku kemarin rabu berangkat ke Bali. Ahhhh…….aku kan jadi pengen ikut, masak adik-adik kelasnya bersusah-susah kakak kelasnya bersenang-senang…hikz…..hikz… Tapi nggak pa-pa besok aku kan juga akan ke Bali, tapi kan masih satu tahun lagi.
Ya udahlah di terima aja……….yang penting harus berusaha jadi yang terbaik dan semangat…..semangat…..semangat……masih panjang perjalanan yang harus aku lewati. Dan pastinya lebih parah dari pada ini.

Jumat, 15 Mei 2009

Matematika vs Bahasa Indonesia

Hari rabu (13/05), otakku benar-benar di peres buat ngerjain soal-soal UTS. Memang sih cuma dua mata pelajaran tapi yang satunya hitung-hitungan trus yang satunya lagi pehaman. Pusing….pusing….pusing banget deh pokoknya. Apalagi bagi waktunya antara belajar matematika terlebih dulu atau bahasa Indonesia dulu. Soalnya kalo misalnya belajar matematika terlebih dulu pasti mau belajar bahasa Indonesia nggak akan masuk. Tapi kalo belajar bahasa Indonesia dulu pasti nanti habis belajar matematika bahasanya hilang.
Jam pertama aku ulangan matematika terlebih dulu. Soalnya ada enam belas pilihan ganda semua. Kalo menurutku soalnya lumayan mudah nggak terlalu sulit-sulit amat tapi kalo bicara hasilnya tinggal lihat nanti aja. Dari enam belas soal ada empat soal yang aku ragu jawabannya tapi tetap aku kerjain semampuku dengan jurus andalah yaitu pengawuran dengan menghitung terlebih dulu kemudian mengira-ngira isinya, hahahahaha………. Mungkin mengawur lebih baik daripada mencontoh karena aku bisa lebih belajar mandiri. Karena memang nggak bisa mencontoh.
Jam ke-lima baru deh aku ulangan bahasa Indonesia. Soalnya ada sepuluh esay semua. Menurutku soalnya itu nggak terlalu sulit dan nggak terlalu mudah tapi juga nggak lumayan, jadi bingung deh. Dari sepuluh soal aku sih bisa ngerjain semua tapi jurus andalannya juga ikut keluar. Ada dua nomor yang aku nggak bisa dan dikerjain dengan pengawuran tapi masih masuk akal dong.
Hmmm……akhirnya selesai juga mengerjakan dua mata pelajaran yang di UTS kan hari ini. Jam terakhir pelajaran biologi sebenarnya mau ulangan juga sih tapi teman-temanku yang lain pada protes karena belum dikasih tau sebelumnya termasuk aku juga ikut protes sih. Akhirnya biologi tidak jadi ulangan hari ini tapi diundur menjadi minggu depan. Selain protes karena ibu guru biologi kasihan sama anak-anak sebab sudah dua mata pelajaran yang UTS hari ini. Perjuanganku hari ini nggak usai gitu aja dong. Masih ada hari-hari berikutnya dan yang pasti harus optimis dan semangat………..

Jumat, 08 Mei 2009

Ada Cinta

Ketika cinta menyentuh relung hati
Akal fikiran pun menjadi tak berfungsi
Perjalanan hidup yang dulu hampa
Seolah berubah berwarna

Cinta hadir tanpa permisi
Cinta hadir tanpa dicari
Cinta hadir tanpa disadari
Cinta hadir tanpa dimengerti

Indahnya cinta…
Seindah bunga mawar yang bermekaran
Harumnya menyebar ke seluruh penjuru dunia
Namun durinya bisa membuat terluka

Awali Pagi Dengan Berjalan

Pukul 04.45 aku bangun tidur dan langsung menuju kamar mandi. Setelah keluar dari kamar mandi, aku mengganti bajuku dengan baju olahraga. Kenapa baju olahraga? Bukan karena aku olahraga tapi aku beserta seluruh siswa SMP dan SMA akan mengikuti Jalan Sehat yang dilaksanakan pada tanggal 08 Mei 2009 di Alun-Alun kota Bojonegoro untuk memperingati HARDIKNAS ( Hari Pendidikan Nasional ). Setelah itu, tepat pukul 05.30 aku berangkat bersama my friend. Namanya Mis Ley alias Mis Lebay. Soalnya orangnya gila abis sih makanya dapat julukan kayak gitu.
Setelah sampai di Alun-Alun aku memarkir sepeda di rumah temannya ayahku. Aku dan Mis Ley segera menuju Alun-Alun namun kami tidak menemukan satupun teman kami. Kami berusaha untuk mengirimkan sms kepada mereka tapi sedikit trouble makanya kami sulit menemukan mereka. Tapi kami bertemu sama salah satu guru kami jadi kami ikut gabung aja. Tepat pukul 06.00 lebih dikit kali ya, Jalan Sehat dimulai. Karena saking banyaknya peserta kami terpisah dari rombongan guru-guru. Walaupun cuma berdua tapi asyik banget. Karena kekocakan Mis Ley maka perjalanan kami jadi bener-bener asyik. Beberapa kali kami bertemu sama teman kami tapi habis gitu orangnya pergi lagi nggak tahu kemana.
Setelah sampai di finish kami segera mencari minuman. Saat akan mencari minuman akhirnya kami bertemu beberapa teman kami. Kami mencari minuman sampai harus muter-muter Alun-Alun satu kali lagi. “Kurang lama jalan sehatnya” ungkap Mis Ley dan kamipun tertawa-tawa. Padahal kalau menurutku rutenya sih lumayan jauh tapi nggak terasa karena rame-rame apalagi sama Mis Ley. Setelah mendapatkan apa yang kami inginkan, kami kembali di tempat dimana kami bertemu dengan beberapa teman kami. Tapi mereka sudah tidak ada. Kami memutuskan untuk duduk bersama gerombolan anak SMP. Minuman kami sudah habis dan akupun mengajak Mis Ley untuk pulang. Sebenarnya ada door prizenya tapi kami tidak memikirkan itu. Kapan lagi sih kami bisa jalan-jalan di pagi hari dengan banyak orang seperti pagi ini, tapi juga sekalian cuci mata sih. Hehehehehehehehehehe…………
Aku dan peserta yang lain sudah mengawali pagi dengan berjalanan. Buat teman-temanku yang nggak ikut nyesel banget deh pokoknya.

Sabtu, 18 April 2009

WeekEnd

Nggak terasa ya? Udah hari minggu lagi besok sudah senin lagi. Kayaknya satu minggu itu seperti satu hari saja. Seperti mingu-minggu biasanya, pasti kalian-kalian sudah ada planning jauh-jauh hari sebelumnya. Ada yang merencanakan untuk hang out bareng teman-teman, pergi rekreasi sama keluarga, atau menikmati indahnya hari minggu sama orang-orang terkasih. Ceileh……..cuit….cuit……..
Tapi aku kalau hari minggu ya di rumah aja. Sebenarnya sih pengen keluar tapi malas buat keluar. Hari minggu menurutku adalah hari dimana kita bisa bersantai-santai untuk tidak memikirkan pelajaran-pelajaran. Selain itu, hari minggu saatnya kita untuk bersih-bersih rumah. Mulai dari ngepel sampai setrika baju seragam.
Eh ya…..besok senin sampai selasa pasti jadi hari yang paling mengembirakan buat seluruh siswa dan siswi kelas X dan XI termasuk aku. Karena libur panjang gitu, sedangkan besok senin sampai selasa adalah hari perjuangan buat siswa dan siswi kelas XII untuk menempuh Ujian Akhir Nasional (UAN). Dengan semakin naiknya angka kelulusan pasti semakin giat belajarnya tentunya. Hm……aku jadi mikirin gimana besok kalau aku kelas XII pastinya stress berat mikirin UAN dan mau nerusin kemana.
Buat seluruh siswa dan siswi kelas XII dimanapun berada semoga Ujian Akhir Nasional (UAN) tahun ini lancar dan semuanya lulus dengan nilai yang memuaskan. Amin…..amin….amin….. Dan semoga setelah lulus bisa meneruskan pendidikan yang lebih tinggi sesuai dengan cita-cita yang dimiliki. Selain itu jangan lupa berdo’a dan minta do’a restu dari orang tua karena do’a orang tua langsung sampai kepada Allah SWT.

Rabu, 08 April 2009

Landasan Pondasi Agama Yang Kuat

Masalah-masalah remaja yang semakin rumit mendorong remaja untuk melakukan kenakalan-kenakalan. Kenakalan remaja atau deliquensi artinya remaja yang melakukan tindakan-tindakan yang melanggar norma atau aturan-aturan. “Faktor-faktor yang menyebabkan kenakalan remaja diantaranya dari remaja itu sendiri, keluarga, dan teman sepermainan” tutur Ibu Septi, salah satu guru BK di SMA Negeri 2 Bojonegoro.
Ada keterkaitan antara terjadinya kenakalan remaja dengan lingkungan keluarga karena keluarga yang broken home sehingga tidak ada contoh teladan yang baik, dan membuat dia berontak karena kondisi keluarga yang tidak stabil. “Selain keluarga yang broken home, keluarga yang harmonispun bisa juga menyebabkan remaja melakukan kenakalan-kenakalan. Karena orang tua yang over protective pada anaknya sehingga membuat dia merasa tertekan. Tidak ada demokrasi atau keterbukaan, yang ada hanya kata-kata tidak, jangan, tidak boleh sehingga anak mencari solusi di luar rumah” imbuh Ibu Septi yang kami temui seusai acara Maulud Nabi.
Akibat-akibat yang disebabkan dari kenakalan remaja adalah remaja itu sendiri akan rugi karena telah melakukan tindakan yang negatif dan tidak hanya remaja itu sendiri yang rugi melainkan lingkungan sekitarnya juga ikut rugi. Contoh-contoh kenakalan remaja diantaranya adalah tawuran, penggunaan obat-obat terlarang, pencurian, dll.
“Cara penanggulangannya adalah yang paling utama landasan pondasi agama yang kuat, dengan selektif memilih-milih teman, dan mengisi waktu luang dengan kegiatan yang positif” jelas Ibu Septi untuk pertanyaan kami yang terakhir.
Landasan pondasi agama yang kuat tidak akan membuat remaja berani melakukan tindakan-tindakan kenakalan karena setiap tingkah laku kita akan selalu diawasi oleh Allah SWT.

Bersyukur Atas Segala Sesuatu

Hal yang paling indah adalah mensyukuri segala sesuatu yang kita punya. Karena sesuatu yang kita punya adalah pemberian dari ALLAH S.W.T, dan pemberian dari Allah pastilah baik. Allah tahu mana yang baik dan buruk untuk umat-Nya. Jangan pernah menganggap bahwa apa yang kita punya lebih jelek dari pada punya orang lain. Berpikirlah secara positif dan dewasa. Jika Allah sedang memberi cobaan kepada kita, kita harus bersyukur karena dibalik cobaan itu ada kebahagian yang tidak terduga dari Allah jika kita berhasil melewatinya. Tetapi jika kita diberi kebahagiaan oleh Allah, kita tidak boleh melupakan Allah seakan-akan bahwa diri kita dapat meraih keberasilan itu sendiri.
Terkadang kita merasa bahwa Allah itu tidak adil. Allah menciptakan makhluk ada yang cantik, ada yang ganteng, ada yang tinggi, ada yang pendek, ada yang kurus, ada yang gemuk, ada juga yang tidak cantik, dan sebagainya. Dulu saya juga merasa bahwa Allah tidak adil, tapi sekarang seiring betambahnya kedewasaan saya merasa bahwa Allah sangat adil. Allah selalu ada di samping saya saat saya butuh atau tidak, Allah selalu memberikan yang terbaik untuk saya, dan Allah selalu memberikan cobaan kepada saya agar saya menjadi seseorang yang lebih baik dari sebelumnya.
Sesuatu yang kita punya sekarang sebaiknya kita jaga dengan sebaik-baik mungkin. Agar saat kita kehilangannya kita telah memberikan yang terbaik untuknya. Jangan sampai saat kita kehilangannya kita belum sempat memberikan yang terbaik malah memberikan yang terburuk. Misalnya saja, untuk ibu kita. Seorang ibu yang merawat kita dari kecil sampai sekarang dan selalu memberikan kasih sayang kepada kita tanpa mengharap imbalan sedikitpun. Namun apa yang kita berikan kepada beliau, kita hanya bisa mengeluh jika tidak diberi uang saku, dan kita hanya bisa membentak saat di suruh membeli sesuatu. Ingatlah bahwa ibu adalah orang yang paling berjasa dalam hidup kita. Jangan pernah membuat kedua orang tua kita bersedih tapi buat mereka bahagia dan bangga terhadapmu. Karena yang diinginkan dari kedua orang tua adalah kesuksesan yang diraih oleh anaknya. Gunakan waktumu untuk membahagiakan kedua orang tuamu.

Senin, 23 Maret 2009

Sendiri Dan Terus Sendiri

Lelah hati ini
Letih rasa ini
Menahan perih di jiwa
Menahan sakit di sukma

Tak ada yang mengerti
Tak ada yang memahami
Tak ada yang menghampiri
Tak ada yang menemani

Sendiri dan terus sendiri
Selamanya mungkin sendiri
Adakah seseorang yang mengerti
Bahwa hatiku sangat tersakiti

Mengapa aku yang haus mengalami
Kehidupan yang sangat menyakiti
Tak kuat lagi aku menghadapi
Tanpa seorangpun yang ada disisi

BETE nih.....

Liburan gini enaknya ngapain????

Lagi bete nih di rumah.....
Nggak ngapa-ngapain
Paling cuma nonton tv, main komputer, bersih-bersih

Rabu, 11 Maret 2009

Kau Lelah Dan Pergi

Dalam suka maupun duka
Kau selalu sendiri
Tanpa seseorang pun menemani
Hari-hari terasa hampa

Kau selalu berharap
Diriku dating menemani
Membuang segala pedih di hati
Mengisi kekosongan di jiwa

Tapi ku biarkan dirimu
Tenggelam dalam sepi
Terdiam merajut mimpi

Hingga kau lelah dan pergi

Jumat, 06 Maret 2009

LUKA

Saat aku terjatuh lagi
Aku belum siap untuk berdiri
Mengadapi ketirnya dunia ini
Hanya dengan seorang diri

Rasa sepi selalu menemani
Terpati di dalam relung hati
Hati yang senantiasa mencintai
Walau luka terus menghampiri

Dia takkan pernah mengerti
Karna dia sedikitpun tak menyadari
Namun hati ini terlanjur kau lukai
Hingga membekas tak bertepi

Jumat, 13 Februari 2009

Kupu-Kupu

Kupu – kupu yang mungil
Terbang jauh ke langit
Menari bagai sang bidadari
Turun dari surga

Sayapmu yang berwarna
Bagai sebuah pelangi
Mewarnai indah pagi ini
Dengan tarianmu

Oh . . . Tuhan indahnya karunia – Mu
Yang Kau beri pada seluruh makhluk – Mu

Wet Season...

In Indonesia has two season. They are dry season and wet season. In Indonesia now is wet season. In wet season drizzle almost happen every day. But , sometimes rain very hard. The wet season is from November until April. It happen because the position of the sun always become different. Situation in wet season is very cold. It can cause flood , landslide , storm , and make a traffic jam. People need raincoats or umbrellas for going out of the house if rain. Students are very sad because sometimes the rain come in the morning , and make they are come late to school. Rain make traffic jams because people must wait a rain subside. The people usually stay at home longer in the wet season because the natural condition is very cold to do all activities outside. In afternoon people enjoy the drizzle while they are cook. Example they are eating boil corns , nuts , drink a coffee or tea for make their body warm. Sometimes the people make woodpile fire for make their body warm.

Kamis, 01 Januari 2009

H U J A N

Rintikan air hujan
Menemani jiwa yang kesepian
Dinginnya udara malam
Menyelimuti hati yang terdalam

Hanya tetesan air mata yang berbicara
Hanya senyuman hambar yang melukiskan hati
Hanya pandangan mata kosong ini yang bersuara
Bahwa cinta ini tak bisa termiliki

Welcome To 2009


Happy New Years……………… Welcome to 2009. Tidak terasa tiga ratus enam puluh lima hari telah dilewati dan dua belas bulan telah menemani. Banyak cerita, pengalaman, pengharapan di tahun 2008 yang kita dapatkan. Tahun baru kali ini mengingatkan kita semua pada tahun baru sebelumnya yang sangat menyedihkan. Suara sepi, udara dingin, malam senyap dan genangan air yang menemani. Hmmm…tahun baru tahun lalu mungkin jadi tahun baru yang sangat berarti di hidup kita karena kita bisa mendapatkan pelajaran yang sangat berarti dari musibah banjir yang melanda Bojonegoro, kota tercinta ini. Kita harus belajar menjaga lingkungan di sekitar kita agar tidak terjadi musibah yang sama lagi. Namun tidak hanya menjaga namun juga memelihara. Buanglah sampah pada tempatnya, jangan membuangnya di sembarang tempat. Oke????
Tahun baru ini harus kita jalanani dengan sebaik-baiknya. Dan bisa lebih baik dari tahun sebelumnya. Kita buka lembaran baru lagi. Goreskan tinta-tinta emas di atas lembaran tersebut agar bisa berguna di kemudian hari kelak. Jangan biarkan lembaran itu kosong atau hanya terisi dengan tinta-tinta hitam. Kejar mimpi-mimpi kalian sampai kalian mendapatkannya. Berusaha dan berdo’a adalah kunci utama untuk menuju pintu kesuksesan. Jangan kalian sia-siakan waktu dengan perbuatan-perbuatan yang tidak berguna. Ingatlah! Khususnya para generasi muda penerus bangsa, masa depan kalian dan masa depan bangsa ini ada di tangan kalian. Siapkan diri kalian untuk menjadi yang lebih baik agar menjadi generasi yang unggul. Tunjukkan pada dunia bahwa kalian bisa jadi yang terbaik. Jadilah diri kalian sendiri, jangan menjadi orang lain. Karena setiap orang pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Kita bisa sedikit menutupi kekurangan kita dengan menunjukkan kelebihan yang kita punya. Memang tidak ada orang yang sempurna, namun tidak ada salahnya jika kita berusaha menjadi orang yang sempurna.
Suara terompet yang meliuk-liuk…senyum, canda dan tawa menemani tahun baru kali ini. Di tahun ini aku mendapatkan teman-teman baru, sekolah baru, pengalaman baru, dan lingkungan baru. Aku akan berusaha untuk menjadi yang lebih dan lebih dan lebih baik lagi dari yang sebelumnya. Aku takkan pernah menengok ke belakang lagi, tak perlu menyesali nasib. Lihatlah ke depan jalan kita masih panjang dan rintangan masih banyak yang menghadang. Jadikanlah masa lalu sebuah pengalaman dan kita bisa mengambil hikmah dari pengalaman itu. Pemikiran baru, dan perbuatan yang dewasa itulah yang aku harapkan. Walaupun agak terlambat tapi tidak apa-apa daripada tidak sama sekali. Buat semuanya yang ada seluruh dunia “HAPPY NEW YEARS” ………………