IBU...
Terima kasih engkau telah bersedia mengandungku
Terima kasih engkau telah mengijinkanku melihat dunia ini
Terima kasih engkau telah tulus merawatku
Terima kasih engkau telah mencurahkan kasih sayangmu
Terima kasih engkau telah membagi kebahagiaan kepadaku
Terima kasih engkau telah membimbingku menjadi pribadi yang tangguh
Terima kasih engkau telah memberikan semangat dalam hidupku
Terima kasih untuk segalanya IBU...
Maaf jika aku pernah membuat IBU marah
Maaf jika aku pernah membuat IBU kecewa
Maaf jika aku pernah membuat IBU terluka
Maaf jika aku pernah membuat IBU menangis
Maaf jika aku belum bisa mempersembahkan yang terbaik untuk IBU
Maaf jika aku akan slalu menyusahkan IBU
IBU...
YOU ARE MY EVERYTHING ♥♥♥
AKU MENCINTAIMU IBU...
Minggu, 25 Desember 2011
Ciptakan Kebahagiaan "Bagian Dua"
Bel istirahat baru saja berdering beberapa detik yang lalu.
“ Kantin yuk... ” ajak Rasya.
“ Males ah, udah nggak nafsu makan. Gara-gara ulangan dadakan Matematika tadi. Udah semalem kagak belajar. Tau deh, gue dapet berapa ” jawab Bela ketus.
“ Gitu aja loe pikirin. Santai ajalah... ” sahut Rasya sambil cengar-cengir.
“ Loe sih enak. Udah pinter dari sononya. Lha gue.? Belajar nggak belajar tetep ajaaa hasilnya ” sanggah Bela.
“ Udah deh nggak usah mulai lagi, ayoookkk ke kantin sekarang...!!! ” paksa Rasya dan menarik lengan Bela.
Dengan terpaksa Belapun menuruti kemauan dari sahabatnya itu. Mereka berdua sudah menjalin persahabatan dua tahun yang lalu. Bisa dibilang mereka itu bagai bumi dan langit. Seratus delapan puluh derajat berbanding terbalik. Yang satu orangnya super cuek abis, tapi yang satunya lagi perduli banget sama yang namanya penampilan. Meskipun begitu, mereka berdua saling menutupi dan melengkapi satu sama lain. Karna memang begitulah persahabatan. Selalu ada kekurangan dan kelebihan untuk menjadikan sebuah persahabatan lebih bermakna.
“ Mbak, bakso dua sama es teh dua ” pesan Bela pada penjual Bakso.
Bakso di sini memang terkenal enak. Makanya yang antri bejibun. Nggak Bela namanya kalo nggak bisa dapet tempat antri paling depan. Hahaha...
“ Berrreeessss... ” jawab penjual bakso mantap.
“ Nggak pake lama...!!! ” seru Bela sambil mengangkat kedua alisnya dan disambut dua jempol dari mbak penjual bakso.
Bela berjalan santai meninggalkan antrian panjang itu. Sampai-sampai dia tidak memperhatikan seorang cowok yang melintas di depannya.
Pyarr...pyarr...pyarr...
Nampan yang berisi semangkok bakso dan segelas es teh terlepas dari tangan cowok itu.
“ Ooopss...Sorry sorry sorry... ” kata Bela panik dan memungut pecahan-pecahan itu.
“ Udah udah, biar gue aja ” seru cowok berkaca mata itu.
“ Sorry yah gue nggak sengaja ” jawab Bela dan terus memunguti pecahan kaca tanpa memperdulikan ucapan cowok yang berada di depannya.
Dan tiba-tiba saja...
“ Addduuuuuhhhh... ” teriak Bela.
Jari telunjuknya terkena pecahan kaca. Darah segar mengalir dengan cepatnya. Cowok bertampang manis itu tak tinggal diam. Dia segera menarik tangan Bela dan menghisap darah yang bercucuran dari telunjuknya. Seketika Bela merasakan debaran jantung yang berbeda.
“ Perasaan seperti apakah ini ? ” gumam Bela dalam hati.
“ Udah gue bilang kan, nggak usah. Gini nih jadinya ” kata cowok itu lembut.
Dia mengambil plester dari sakunya dan segera menempelkannya ke jari telunjuk Bela. Tapi, yang diajak bicara malah bengong. Rupanya Bela terpesona menatap cowok yang berada di depannya.
“ OMG...!!! Loe kenapa.? ” tanya Rasya setengah menjerit setelah mendapati sahabatnya tengah duduk di lantai.
“ Hehehe. Gue nggak pa-pa kog. Luka kecil doang ” jawab Bela cengengesan.
“ Makasih yahh udah nolongin sahabat gue ” kata Rasya pada cowok berambut cepak itu.
“ It’s okay... ” jawabnya enteng.
“ Gue cabut dulu ” lanjutnya dan berlalu.
Baru beberapa langkah cowok itu pergi, tiba-tiba saja Bela memanggilnya.
“ Tungguuuu... ” teriaknya.
“ Makasih yah ” sambungnya basa-basi dan hanya disambut senyuman.
“ BAGAS RADITYA PUTRA ” Bela membaca nama yang tertera di seragam cowok itu.
“ Yes, gue tau nama loe ” sorak Bela dalam hati.
“ Eh, loe kenapa sih ? Senyum-senyum sendiri. Aneh deh ” celetuk Rasya yang ganjal melihat tingkah laku sahabatnya.
“ Hah...Nggak kog. Loe kali yang aneh. Hehehe... ” sanggah Bela.
“ Udah ah, balik yuk... ” ajak Bela dengan nada setengah memaksa.
“ Loh...kita kan belum makan ” tolak Rasya.
“ Ntar aja istirahat kedua. Kita udah telah masuk kelas nih ” paksa Bela dan menarik tangan sahabatnya itu.
♥º°˚˚♥ ♥º°˚˚♥ ♥º°˚˚♥
“ Kantin yuk... ” ajak Rasya.
“ Males ah, udah nggak nafsu makan. Gara-gara ulangan dadakan Matematika tadi. Udah semalem kagak belajar. Tau deh, gue dapet berapa ” jawab Bela ketus.
“ Gitu aja loe pikirin. Santai ajalah... ” sahut Rasya sambil cengar-cengir.
“ Loe sih enak. Udah pinter dari sononya. Lha gue.? Belajar nggak belajar tetep ajaaa hasilnya ” sanggah Bela.
“ Udah deh nggak usah mulai lagi, ayoookkk ke kantin sekarang...!!! ” paksa Rasya dan menarik lengan Bela.
Dengan terpaksa Belapun menuruti kemauan dari sahabatnya itu. Mereka berdua sudah menjalin persahabatan dua tahun yang lalu. Bisa dibilang mereka itu bagai bumi dan langit. Seratus delapan puluh derajat berbanding terbalik. Yang satu orangnya super cuek abis, tapi yang satunya lagi perduli banget sama yang namanya penampilan. Meskipun begitu, mereka berdua saling menutupi dan melengkapi satu sama lain. Karna memang begitulah persahabatan. Selalu ada kekurangan dan kelebihan untuk menjadikan sebuah persahabatan lebih bermakna.
“ Mbak, bakso dua sama es teh dua ” pesan Bela pada penjual Bakso.
Bakso di sini memang terkenal enak. Makanya yang antri bejibun. Nggak Bela namanya kalo nggak bisa dapet tempat antri paling depan. Hahaha...
“ Berrreeessss... ” jawab penjual bakso mantap.
“ Nggak pake lama...!!! ” seru Bela sambil mengangkat kedua alisnya dan disambut dua jempol dari mbak penjual bakso.
Bela berjalan santai meninggalkan antrian panjang itu. Sampai-sampai dia tidak memperhatikan seorang cowok yang melintas di depannya.
Pyarr...pyarr...pyarr...
Nampan yang berisi semangkok bakso dan segelas es teh terlepas dari tangan cowok itu.
“ Ooopss...Sorry sorry sorry... ” kata Bela panik dan memungut pecahan-pecahan itu.
“ Udah udah, biar gue aja ” seru cowok berkaca mata itu.
“ Sorry yah gue nggak sengaja ” jawab Bela dan terus memunguti pecahan kaca tanpa memperdulikan ucapan cowok yang berada di depannya.
Dan tiba-tiba saja...
“ Addduuuuuhhhh... ” teriak Bela.
Jari telunjuknya terkena pecahan kaca. Darah segar mengalir dengan cepatnya. Cowok bertampang manis itu tak tinggal diam. Dia segera menarik tangan Bela dan menghisap darah yang bercucuran dari telunjuknya. Seketika Bela merasakan debaran jantung yang berbeda.
“ Perasaan seperti apakah ini ? ” gumam Bela dalam hati.
“ Udah gue bilang kan, nggak usah. Gini nih jadinya ” kata cowok itu lembut.
Dia mengambil plester dari sakunya dan segera menempelkannya ke jari telunjuk Bela. Tapi, yang diajak bicara malah bengong. Rupanya Bela terpesona menatap cowok yang berada di depannya.
“ OMG...!!! Loe kenapa.? ” tanya Rasya setengah menjerit setelah mendapati sahabatnya tengah duduk di lantai.
“ Hehehe. Gue nggak pa-pa kog. Luka kecil doang ” jawab Bela cengengesan.
“ Makasih yahh udah nolongin sahabat gue ” kata Rasya pada cowok berambut cepak itu.
“ It’s okay... ” jawabnya enteng.
“ Gue cabut dulu ” lanjutnya dan berlalu.
Baru beberapa langkah cowok itu pergi, tiba-tiba saja Bela memanggilnya.
“ Tungguuuu... ” teriaknya.
“ Makasih yah ” sambungnya basa-basi dan hanya disambut senyuman.
“ BAGAS RADITYA PUTRA ” Bela membaca nama yang tertera di seragam cowok itu.
“ Yes, gue tau nama loe ” sorak Bela dalam hati.
“ Eh, loe kenapa sih ? Senyum-senyum sendiri. Aneh deh ” celetuk Rasya yang ganjal melihat tingkah laku sahabatnya.
“ Hah...Nggak kog. Loe kali yang aneh. Hehehe... ” sanggah Bela.
“ Udah ah, balik yuk... ” ajak Bela dengan nada setengah memaksa.
“ Loh...kita kan belum makan ” tolak Rasya.
“ Ntar aja istirahat kedua. Kita udah telah masuk kelas nih ” paksa Bela dan menarik tangan sahabatnya itu.
♥º°˚˚♥ ♥º°˚˚♥ ♥º°˚˚♥
Narsis Begins Part 2
In Gading Fajarrr...
Fitri's House
Pose dulu sebelum diarak keliling kampung
MIPA PHORIAAAAA
Narsis bentar :p
to be continue...
Minggu, 18 Desember 2011
Ciptakan Kebahagiaan "Bagian Satu"
Bela mempercepat langkah kakinya. Hujan yang berlahan turun semakin bertambah deras. Hangatnya sinar mentari seketika tertutupi kabut putih.
“ Aduh, pake hujan segala sih...!!! ” gerutu Bela.
Matanya sibuk mencari tempat untuk berteduh. Semua orang yang berada di sekitarnya juga melakukan hal yang sama guna menyelamatkan diri dari guyuran hujan. Tepat di depan sebuah emperan toko Bela menghentikan langkahnya. Seragam putih abu-abu yang dikenakannya basah kuyup.
“ Mana nggak bawa baju ganti lagi. Sial deh gue hari ini...!!! ” celoteh Bela.
Ia mengeluarkan benda kesayangannya dan mencari beberapa nama yang ada di phonebooknya. Sudah beberapa kali dia mencoba menghubungi, tapi tak ada satupun yang tersambung.
“ Arrggghhh....Pada kemana semua sih...!!! Nggak tau apa gue kedinginan di sini...!!! ” teriak Bela dan menarik perhatian beberapa orang yang berada di sekitarnya. Tapi, Bela terkesan cuek menanggapi hal itu. Tiba-tiba saja di depannya berdiri seorang gadis kecil dan membawa sebuah payung.
“ Mbak payung.? ” tawar gadis itu.
Tanpa pikir panjang, Bela segera mengiyakan tawaran itu. Bela berlindung di bawah payung, sedangkan gadis kecil itu berjalan disampingnya. Ia membiarkan tetes hujan yang turun membasahi dirinya. Bela segera memberhentikan taxi yang lewat dan mengembalikan payung yang dibawanya.
“ Ini buat kamu ” kata Bela sambil menyerahkan selembar uang sepuluh ribu.
“ Nggak ada kembaliannya mbak ” jawab gadis kecil itu polos.
“ Ambil aja buat kamu ” sambung Bela segera.
“ Ya sudah mbak, besok-besok aja kalo kita ketemu lagi ” serunya dan berlari pergi meninggalkan Bela.
Bela terkesan dengan gadis pembawa payung itu. Gadis kecil seperti dia harus merasakan pahitnya dunia ini sebelum merasakan manis. Atau bahkan selamanya ia hanya bisa merasakan hidup yang seperti itu. Melawan terik matahari, membiarkan dingin merasuk ke dalam tubuh mungilnya, atau bahkan melupakan kebahagiaan yang seharusnya ia dapatkan. Betapa miris nasibnya.
“ Kemana mbak.? ” tanya supir taxi dan membuyarkan lamunan Bela.
“ Eh, Dr.Sutomo pak... ” jawabnya.
♥º°˚˚♥ ♥º°˚˚♥ ♥º°˚˚♥
“ Aduh, pake hujan segala sih...!!! ” gerutu Bela.
Matanya sibuk mencari tempat untuk berteduh. Semua orang yang berada di sekitarnya juga melakukan hal yang sama guna menyelamatkan diri dari guyuran hujan. Tepat di depan sebuah emperan toko Bela menghentikan langkahnya. Seragam putih abu-abu yang dikenakannya basah kuyup.
“ Mana nggak bawa baju ganti lagi. Sial deh gue hari ini...!!! ” celoteh Bela.
Ia mengeluarkan benda kesayangannya dan mencari beberapa nama yang ada di phonebooknya. Sudah beberapa kali dia mencoba menghubungi, tapi tak ada satupun yang tersambung.
“ Arrggghhh....Pada kemana semua sih...!!! Nggak tau apa gue kedinginan di sini...!!! ” teriak Bela dan menarik perhatian beberapa orang yang berada di sekitarnya. Tapi, Bela terkesan cuek menanggapi hal itu. Tiba-tiba saja di depannya berdiri seorang gadis kecil dan membawa sebuah payung.
“ Mbak payung.? ” tawar gadis itu.
Tanpa pikir panjang, Bela segera mengiyakan tawaran itu. Bela berlindung di bawah payung, sedangkan gadis kecil itu berjalan disampingnya. Ia membiarkan tetes hujan yang turun membasahi dirinya. Bela segera memberhentikan taxi yang lewat dan mengembalikan payung yang dibawanya.
“ Ini buat kamu ” kata Bela sambil menyerahkan selembar uang sepuluh ribu.
“ Nggak ada kembaliannya mbak ” jawab gadis kecil itu polos.
“ Ambil aja buat kamu ” sambung Bela segera.
“ Ya sudah mbak, besok-besok aja kalo kita ketemu lagi ” serunya dan berlari pergi meninggalkan Bela.
Bela terkesan dengan gadis pembawa payung itu. Gadis kecil seperti dia harus merasakan pahitnya dunia ini sebelum merasakan manis. Atau bahkan selamanya ia hanya bisa merasakan hidup yang seperti itu. Melawan terik matahari, membiarkan dingin merasuk ke dalam tubuh mungilnya, atau bahkan melupakan kebahagiaan yang seharusnya ia dapatkan. Betapa miris nasibnya.
“ Kemana mbak.? ” tanya supir taxi dan membuyarkan lamunan Bela.
“ Eh, Dr.Sutomo pak... ” jawabnya.
♥º°˚˚♥ ♥º°˚˚♥ ♥º°˚˚♥
Sabtu, 03 Desember 2011
Narsis Begins Part 1
Narsis 1. Depan taman kampus
Narsis 2. Tangga tetangga sebelah
Narsis 3. Daripada bengonn...!!! huakkak
Narsis 4. At SSC
Narsis 5. Numpangg lewaatttss..Hahaha
Narsis 6. Masang muka jelek
to be continue...
Sabtu, 22 Oktober 2011
Tanyakan Pada Tembakau...!!!
Pengalaman super duper menyenangkan sekaligus menakutkan sewaktu kegiatan ospek jurusan dua minggu yang lalu…
Kesan pertama waktu tiba di sana adalah menakutkan. Karna tempatnya di dataran tinggi yang kalo malem dinginnya luar biasa, tapi kalo siang panasnya gak nguati. Ditambah lagi banyak anjing yang berkeliaran. Takut cuiii...Huakakaka. Satu hari pertama terasa lama banget. Habisnya kepikiran pengen pulang kampung terus. Udah kangen sama rumah. Coba aja kalo gak ada ospek ini pasti bisa pulang. Hehehe. Tapi apa boleh buat, semua ini memang harus terjadi (lebay). Huakakaka...
Hari kedua itu yang menjadi malem yang mengesankan sekaligus menyeramkan. Bayangin aja, kita semua dibangunin jam 01.00 dini hari Waktu Indonesia Bagian Barat. Dibanguninnya pake bentak-bentak lagi. Like this ”Dek..bangun...ayok cepet bangun...lelet semuanya...ayok cepetan...” plus suara sirene. Siapa yang gak kaget coba, baru enak-enaknya tidur udah dibangunin. Dimarah-marahin pula. Deritaaaa....!!!
Malem itu kita semua dapet tugas buat keliling kampung. Berhenti ditiap pos, dan disetiap pos dapet tugas. Yang paling seru dan memacu adrenalin di pos 4. Sarangnya para Komdis alias komisi disiplin. Orang-orang yang suka banget teriak-teriak, marah-marah, dan kawan-kawannya itu. Sebelum nyampe di pos 4, kita dikerjain sama panitia. Ada suara cewek nangis plus pocong-pocongan. Kita gak malah takut tapi malah pengen ngakak. Gimana gak, pocongnya pake sandal trus mau jatuh lagi. Soalnya kelebihan berat badan. Huakakaka. Bisa anda bayangkan sendiri...
Masuk pos ke-4, suasana jadi sunyi senyap. Berlatar tanaman tembakau, beratap bintang-bintang, dan berselimut udara dingin. Mantaappppp...!!! Yang ngerusak suasana ya para komdis. Baru datang aja udah di bentak-bentak, dikasih pertanyaan yang nyleneh-nyleneh pula. Ada kejadian super duper triper kalo perlu kuarter lucu. Huakakaka. Beginilah kronologis kejadiannya...Salah satu temen aku yang baru datang, tanya sama para komdis itu, ”Kak, apa benar ini pos 4.?”. Dijawab nyolot sama sama para komdis, ”Mana saya tau. Tanya sana sama tembakau.?”. Mungkin komdis itu niatnya bercanda kali yah, tapi temenku beneran nanya sama daun tembakau. ”Tembakau, apa kamu tau dimana pos 4.?”. Bayangkan...!!! Siapa coba yang gak pengen ngakak ndenger pertanyaan konyol itu. Sumpah pengen ketawa saat itu, tapi kondisi menyatakan tidak boleh ketawa. Karna ada para komdis yang berkeliaran. Huakakaka. Jujur, dalem hati aku udah ketawa pol-polan. Malam yang lengkap. Menakutkan sekaligus menyenangkan...
Keesokan harinya aku bisa liat matahari terbit. Kuereeennn...Subhanallah, Maha Besar Allah atas segala Kekuasaan-Nya. Baru kali ini liat sunrise. Ternyata indaaahhhh banget, coba ada orang-orang terkasih disampingku saat itu. Pasti tambah so sweeeeeettttt daaahhhh (•ˆ⌣ˆ•)
Siangnya acara outbond. Wihh, asoiii…Waktunya bersenang-senang nih. Paling enak main flying fox. Seru euiiyyy…!!! Pengen nyoba sampe puas pokoknya. Kapan-kapan lagi kalo ada acara outbond, saya akan daftar pertama. Huakakaka...
Demikianlah cerita saya tentang pengalaman ospek jurusan. Terima kasih sebesar-besarnya buat kakak-kakak panitia dan seluruh anggota yang terlibat dalam acara ini. RE-GOS 2011...!!!
Kesan pertama waktu tiba di sana adalah menakutkan. Karna tempatnya di dataran tinggi yang kalo malem dinginnya luar biasa, tapi kalo siang panasnya gak nguati. Ditambah lagi banyak anjing yang berkeliaran. Takut cuiii...Huakakaka. Satu hari pertama terasa lama banget. Habisnya kepikiran pengen pulang kampung terus. Udah kangen sama rumah. Coba aja kalo gak ada ospek ini pasti bisa pulang. Hehehe. Tapi apa boleh buat, semua ini memang harus terjadi (lebay). Huakakaka...
Hari kedua itu yang menjadi malem yang mengesankan sekaligus menyeramkan. Bayangin aja, kita semua dibangunin jam 01.00 dini hari Waktu Indonesia Bagian Barat. Dibanguninnya pake bentak-bentak lagi. Like this ”Dek..bangun...ayok cepet bangun...lelet semuanya...ayok cepetan...” plus suara sirene. Siapa yang gak kaget coba, baru enak-enaknya tidur udah dibangunin. Dimarah-marahin pula. Deritaaaa....!!!
Malem itu kita semua dapet tugas buat keliling kampung. Berhenti ditiap pos, dan disetiap pos dapet tugas. Yang paling seru dan memacu adrenalin di pos 4. Sarangnya para Komdis alias komisi disiplin. Orang-orang yang suka banget teriak-teriak, marah-marah, dan kawan-kawannya itu. Sebelum nyampe di pos 4, kita dikerjain sama panitia. Ada suara cewek nangis plus pocong-pocongan. Kita gak malah takut tapi malah pengen ngakak. Gimana gak, pocongnya pake sandal trus mau jatuh lagi. Soalnya kelebihan berat badan. Huakakaka. Bisa anda bayangkan sendiri...
Masuk pos ke-4, suasana jadi sunyi senyap. Berlatar tanaman tembakau, beratap bintang-bintang, dan berselimut udara dingin. Mantaappppp...!!! Yang ngerusak suasana ya para komdis. Baru datang aja udah di bentak-bentak, dikasih pertanyaan yang nyleneh-nyleneh pula. Ada kejadian super duper triper kalo perlu kuarter lucu. Huakakaka. Beginilah kronologis kejadiannya...Salah satu temen aku yang baru datang, tanya sama para komdis itu, ”Kak, apa benar ini pos 4.?”. Dijawab nyolot sama sama para komdis, ”Mana saya tau. Tanya sana sama tembakau.?”. Mungkin komdis itu niatnya bercanda kali yah, tapi temenku beneran nanya sama daun tembakau. ”Tembakau, apa kamu tau dimana pos 4.?”. Bayangkan...!!! Siapa coba yang gak pengen ngakak ndenger pertanyaan konyol itu. Sumpah pengen ketawa saat itu, tapi kondisi menyatakan tidak boleh ketawa. Karna ada para komdis yang berkeliaran. Huakakaka. Jujur, dalem hati aku udah ketawa pol-polan. Malam yang lengkap. Menakutkan sekaligus menyenangkan...
Keesokan harinya aku bisa liat matahari terbit. Kuereeennn...Subhanallah, Maha Besar Allah atas segala Kekuasaan-Nya. Baru kali ini liat sunrise. Ternyata indaaahhhh banget, coba ada orang-orang terkasih disampingku saat itu. Pasti tambah so sweeeeeettttt daaahhhh (•ˆ⌣ˆ•)
Siangnya acara outbond. Wihh, asoiii…Waktunya bersenang-senang nih. Paling enak main flying fox. Seru euiiyyy…!!! Pengen nyoba sampe puas pokoknya. Kapan-kapan lagi kalo ada acara outbond, saya akan daftar pertama. Huakakaka...
Demikianlah cerita saya tentang pengalaman ospek jurusan. Terima kasih sebesar-besarnya buat kakak-kakak panitia dan seluruh anggota yang terlibat dalam acara ini. RE-GOS 2011...!!!
Jumat, 21 Oktober 2011
Tugas Bejibun
Sedikit curcol alias curhat colongan dari saya tentang tugas-tugas semasa kuliah yang baru saja dimulai satu bulan lebih beberapa minggu ini. Hehehe…
Pertama ngebayangin kuliah itu santai abis, berangkat siang pulang sore. Gak ada tugas yang terlalu berat. Pokoknya nyantai kayak di pantai gitu. Tapi ternyata aslinya 360° Berbanding terbalik…!!! Berangkat pagi pulang malem, habis gitu sampe larut malem masih nglembur ngerjain tugas. Fuihhhh, mantap gak tuh. Huakakaka. Kebanyakan liat ftv kali yah, jadi apa yang dibayangin sangat jauh berbeda dengan keadaan lapangan (⌣́_⌣̀)
Apalagi tugasnya itu tiap hari mesti nambah. Yang satu belum kelar, yang lainnya udah pada ngantri dibelakang. Huakakaka. Biasanya aku sampe bingung mau ngerjain yang mana dulu. Habis semuanya sama-sama harus dikumpulkan tepat waktu. Puyeng-puyeng dah itu (˘̩̩̩⌣˘̩̩̩ )
Tapi, ini adalah resiko yang harus aku terima. Semua tindakan atau keputusan yang kita ambil, pasti ada konsekuensinya. Dan inilah pilihan hidupku. Ketika aku memutuskan untuk kuliah, aku harus bertanggung jawab atas semua resiko yang terjadi selama kuliah termasuk tugas-tugas yang bejibun itu. So, do the best and go the flow ajalah… dinikmati aja yang ada sekarang, karna aku yakin dan percaya bahwa kerja keras yang telah aku lakukan akan berbuah dengan kesuksesan nantinya. Amiiinnnn…
Motivasi terbesar aku waktu ngerjain tugas kalo udah bener-bener suntuk adalah orang tua. Langsung inget sama bapak sama ibu di rumah. Aku ada di sini karna mereka, aku bisa begini karna mereka, dan kesuksesanku adalah kebahagiaan mereka. Seketika itu aku pasti semangat ngerjain tugas. Aku gak mau ngecewain mereka. Mereka udah terlalu banyak berkorban untuk aku. Aku gak mau pengorbanan mereka sia-sia. Dan aku selalu mencoba untuk jadi yang terbaik demi mereka. Karna yang terbaik untuk mereka adalah kebahagian bagiku. ♥♥♥ I love you parents…Always love love you…♥♥♥
Segitu aja yahh curhatan saya di artikel ini. Tetap semangat dan maju teruuussss...!!!!! °\(^▿^)/°
Pertama ngebayangin kuliah itu santai abis, berangkat siang pulang sore. Gak ada tugas yang terlalu berat. Pokoknya nyantai kayak di pantai gitu. Tapi ternyata aslinya 360° Berbanding terbalik…!!! Berangkat pagi pulang malem, habis gitu sampe larut malem masih nglembur ngerjain tugas. Fuihhhh, mantap gak tuh. Huakakaka. Kebanyakan liat ftv kali yah, jadi apa yang dibayangin sangat jauh berbeda dengan keadaan lapangan (⌣́_⌣̀)
Apalagi tugasnya itu tiap hari mesti nambah. Yang satu belum kelar, yang lainnya udah pada ngantri dibelakang. Huakakaka. Biasanya aku sampe bingung mau ngerjain yang mana dulu. Habis semuanya sama-sama harus dikumpulkan tepat waktu. Puyeng-puyeng dah itu (˘̩̩̩⌣˘̩̩̩ )
Tapi, ini adalah resiko yang harus aku terima. Semua tindakan atau keputusan yang kita ambil, pasti ada konsekuensinya. Dan inilah pilihan hidupku. Ketika aku memutuskan untuk kuliah, aku harus bertanggung jawab atas semua resiko yang terjadi selama kuliah termasuk tugas-tugas yang bejibun itu. So, do the best and go the flow ajalah… dinikmati aja yang ada sekarang, karna aku yakin dan percaya bahwa kerja keras yang telah aku lakukan akan berbuah dengan kesuksesan nantinya. Amiiinnnn…
Motivasi terbesar aku waktu ngerjain tugas kalo udah bener-bener suntuk adalah orang tua. Langsung inget sama bapak sama ibu di rumah. Aku ada di sini karna mereka, aku bisa begini karna mereka, dan kesuksesanku adalah kebahagiaan mereka. Seketika itu aku pasti semangat ngerjain tugas. Aku gak mau ngecewain mereka. Mereka udah terlalu banyak berkorban untuk aku. Aku gak mau pengorbanan mereka sia-sia. Dan aku selalu mencoba untuk jadi yang terbaik demi mereka. Karna yang terbaik untuk mereka adalah kebahagian bagiku. ♥♥♥ I love you parents…Always love love you…♥♥♥
Segitu aja yahh curhatan saya di artikel ini. Tetap semangat dan maju teruuussss...!!!!! °\(^▿^)/°
- Rangkaian Hujan -
Kutipan ini diambil dari novel yang berjudul “Rangkaian Hujan”
>> Cinta tumbuh dimana-mana, bahkan cinta pula yang membuat riak kehidupankian merona, dalam rintik hujan, ada cinta yang bermekaran, dalam mendung ada hati terbelah bahkan PATAH…!!!
>> Saat gerimis kian menderas, ada yang hilang di hati ini, gerimis telah membawa pergi cintanya.
>> Andai waktu bisa terulang
Andai yang dahulu bisa terekam nyata
Andai kamu tak menghilang
Meninggalkan serpihan kenangan
>> Bila saat itu tiba
Tak ada nada kata penyesalan
Satu siraman embun
Telah membuat yang tiada menjadi ada
>> Ketika rintik hujan melambai dihembus angin, ada cinta di mata indah itu. Kalau saja sejak dulu dia datang.
>> Pelangi...terlalu indah warnanya dan jarang hadir hingga banyak yang merindukannya.
>> Tetaplah manis dalam masa lalu dan jangan mengganggu masa depan.
>> Masih banyak rona cinta yang terhimpun dalam Rangkaian Hujan Ini...
>> Cinta tumbuh dimana-mana, bahkan cinta pula yang membuat riak kehidupankian merona, dalam rintik hujan, ada cinta yang bermekaran, dalam mendung ada hati terbelah bahkan PATAH…!!!
>> Saat gerimis kian menderas, ada yang hilang di hati ini, gerimis telah membawa pergi cintanya.
>> Andai waktu bisa terulang
Andai yang dahulu bisa terekam nyata
Andai kamu tak menghilang
Meninggalkan serpihan kenangan
>> Bila saat itu tiba
Tak ada nada kata penyesalan
Satu siraman embun
Telah membuat yang tiada menjadi ada
>> Ketika rintik hujan melambai dihembus angin, ada cinta di mata indah itu. Kalau saja sejak dulu dia datang.
>> Pelangi...terlalu indah warnanya dan jarang hadir hingga banyak yang merindukannya.
>> Tetaplah manis dalam masa lalu dan jangan mengganggu masa depan.
>> Masih banyak rona cinta yang terhimpun dalam Rangkaian Hujan Ini...
Sabtu, 15 Oktober 2011
In The Kost
Berikut adalah cerita anak kost…
Ternyata begini yah jadi anak kost, makan nyari sendiri, nyuci baju sendiri, udah kayak lirik lagu aja nih, tapi bedanya kalo tidur ada yang nemenin. Hehehe…
Kostku deket sih sama kampus, tapi jauh dari fakultas. Mesti jalan kaki sekitar lima belasan menit gitu. Gak apalah, itung-itung olahraga pagi. Biar tambah sehat. Huakakaka…
Enak banget di kostku, soalnya penghuni kostnya baik-baik plus perhatian. Jadi, mereka udah aku anggap seperti keluarga kedua. Paling suka kalo lagi makan-makan. Banyak banget makanan yang ada di kost. Gak tambah kurus tapi malah berisi. Hehehe. Ada martabak, es krim, roti bakar, dan segala macam makanan. Huakakaka. Tapi itu yang bikin kost ini menarik :p
Mungkin beberapa waktu ke depan kita akan mengadakan acara touring bersama. Huakakaka. Meskipun cuman keliling kota ini aja gak masalah. Yang penting kan bareng-bareng…
Ternyata begini yah jadi anak kost, makan nyari sendiri, nyuci baju sendiri, udah kayak lirik lagu aja nih, tapi bedanya kalo tidur ada yang nemenin. Hehehe…
Kostku deket sih sama kampus, tapi jauh dari fakultas. Mesti jalan kaki sekitar lima belasan menit gitu. Gak apalah, itung-itung olahraga pagi. Biar tambah sehat. Huakakaka…
Enak banget di kostku, soalnya penghuni kostnya baik-baik plus perhatian. Jadi, mereka udah aku anggap seperti keluarga kedua. Paling suka kalo lagi makan-makan. Banyak banget makanan yang ada di kost. Gak tambah kurus tapi malah berisi. Hehehe. Ada martabak, es krim, roti bakar, dan segala macam makanan. Huakakaka. Tapi itu yang bikin kost ini menarik :p
Mungkin beberapa waktu ke depan kita akan mengadakan acara touring bersama. Huakakaka. Meskipun cuman keliling kota ini aja gak masalah. Yang penting kan bareng-bareng…
Genap Sebulan Lebih
Gak kerasa udah genap sebulan lebih aku jadi anak kuliahan. Ngrasain gimana sih jadi mahasiswi, gimana sih hidup jauh dari orang tua, dan gimana sih belajar bertanggung jawab atas diri sendiri. Sedikit demi sedikit sekarang aku udah mulai belajar tentang semua itu. Tentang semua hal yang belum pernah aku jalani sebelumnya. Dan alhamdulilah, sejauh ini belum ada kendala yang berarti. Hehehe…
Awal-awal jujur aja berat banget. Sangat amat berat untuk jauh dari orang tua. Loh, iya kan pengen nangis kalo ingat sama orang rumah. Kangen bapak, ibu sama kakaku. Aaa…habisnya kalo disini gak ada yang merhatiin. Ya kita sendiri yang harus perhatian sama diri kita. Harus pinter-pinter jaga kesehatan dan mengatur waktu. Belajar jadi orang yang mempunyai pikiran dewasa. Ceileh, mantaappp…
Langsung curhat aja yahhh,…
Pertama, rasanya jadi mahasiswi. Yang jelas jauh berbeda dengan masa sekolah. Kalo sekolah kita masih bisa santai-santai, tapi kalo kuliah gak ada yang namanya waktu buat santai-santai. Berat banget pokoknya. Banyak ngerjain tugas, laporan, pratikum, dan segala tetek-bengek itu. Tapi ya itulah tugas seorang mahasiswi. Apalagi aku calon guru, harus bener-bener ngerti apa yang akan diajarkan sama muridnya dong. Hehehe…
Langsung yang ketiga, karna yang kedua udah aku jelasin di paragraph sebelumnya. Hehehe. Disini aku belajar bertanggung jawab atas semua hal. Belajar mempertanggung jawabkan segala perbuatan yang aku lakukan lebih tepatnya. Karna setiap perbuatan yang kita lakukan pasti ada akibatnya. Jadi, harus ati-ati banget ambil keputusan apalagi jauh dari pengawasan orang tua.
Jauh dari orang tua itu punya tanggung jawab yang besar. Itu yang bikin aku pengen nangis kalo inget sama hal itu. Tapi, sebisa mungkin aku akan berusaha semaksimal mungkin untuk dapet IP bagus dan beasiswa. Doakan yang semuanya…Semoga Allah mempermudah jalan saya…Amiiinnn…
Awal-awal jujur aja berat banget. Sangat amat berat untuk jauh dari orang tua. Loh, iya kan pengen nangis kalo ingat sama orang rumah. Kangen bapak, ibu sama kakaku. Aaa…habisnya kalo disini gak ada yang merhatiin. Ya kita sendiri yang harus perhatian sama diri kita. Harus pinter-pinter jaga kesehatan dan mengatur waktu. Belajar jadi orang yang mempunyai pikiran dewasa. Ceileh, mantaappp…
Langsung curhat aja yahhh,…
Pertama, rasanya jadi mahasiswi. Yang jelas jauh berbeda dengan masa sekolah. Kalo sekolah kita masih bisa santai-santai, tapi kalo kuliah gak ada yang namanya waktu buat santai-santai. Berat banget pokoknya. Banyak ngerjain tugas, laporan, pratikum, dan segala tetek-bengek itu. Tapi ya itulah tugas seorang mahasiswi. Apalagi aku calon guru, harus bener-bener ngerti apa yang akan diajarkan sama muridnya dong. Hehehe…
Langsung yang ketiga, karna yang kedua udah aku jelasin di paragraph sebelumnya. Hehehe. Disini aku belajar bertanggung jawab atas semua hal. Belajar mempertanggung jawabkan segala perbuatan yang aku lakukan lebih tepatnya. Karna setiap perbuatan yang kita lakukan pasti ada akibatnya. Jadi, harus ati-ati banget ambil keputusan apalagi jauh dari pengawasan orang tua.
Jauh dari orang tua itu punya tanggung jawab yang besar. Itu yang bikin aku pengen nangis kalo inget sama hal itu. Tapi, sebisa mungkin aku akan berusaha semaksimal mungkin untuk dapet IP bagus dan beasiswa. Doakan yang semuanya…Semoga Allah mempermudah jalan saya…Amiiinnn…
Love You No More...
o ow ooo, o ow ooo
Jangan memaksaku untuk kembali padamu
Kembali untuk kau bodohi
Karena ku ingin sendiri, ku ingin kau pergi
Ku ingin kau enyah dari sisiku
Jangan pernah berpikir kau segalanya
Kau selamanya untukku
Jadi jangan dekatiku karena ku lelah bersamu
Reff:
o ow ooo, o ow ooo
Don’t waste your time, love you no more
o ow ooo, o ow ooo
Don’t waste your time, love you no more
Tiap denger lagu ini pasti langsung keinget sama acara ospek fakultas beberapa minggu yang lalu. Kenangan banget deh lagu dari Dragon Boys ini. Soalnya waktu acara inagurasi kelompokku dapet tugas inagurasi yang temanya boyband or girlband, trus akhirnya milih lagu ini buat jadi backsoundnya. Meskipun cuman dengan gerakan yang simple tapi itu berkesan abisss. HIDUP TITRASI…Huakakaka
Yang jelas Love You No More dahhhh semuanyaaa…*lebaiii kumat*
Jangan memaksaku untuk kembali padamu
Kembali untuk kau bodohi
Karena ku ingin sendiri, ku ingin kau pergi
Ku ingin kau enyah dari sisiku
Jangan pernah berpikir kau segalanya
Kau selamanya untukku
Jadi jangan dekatiku karena ku lelah bersamu
Reff:
o ow ooo, o ow ooo
Don’t waste your time, love you no more
o ow ooo, o ow ooo
Don’t waste your time, love you no more
Tiap denger lagu ini pasti langsung keinget sama acara ospek fakultas beberapa minggu yang lalu. Kenangan banget deh lagu dari Dragon Boys ini. Soalnya waktu acara inagurasi kelompokku dapet tugas inagurasi yang temanya boyband or girlband, trus akhirnya milih lagu ini buat jadi backsoundnya. Meskipun cuman dengan gerakan yang simple tapi itu berkesan abisss. HIDUP TITRASI…Huakakaka
Yang jelas Love You No More dahhhh semuanyaaa…*lebaiii kumat*
Sabtu, 01 Oktober 2011
PENGUMUMAN...!!!
Untuk sementara waktu, saya tidak bisa mengupdate kegiatan apapun ke site ini. Karna disebabkan oleh banyak faktor. Salah satunya adalah tugas-tugas yang seabrek dan tak pernah ada jeda untuk meluangkan waktu menulis. Minta doanya aja semoga saya diberi kemudahan dan kesuksesan dalam menjalani ini semua. Amiiinnn...
S.E.K.I.A.N.
D.A.N.
M.A.K.A.S.I.
S.E.K.I.A.N.
D.A.N.
M.A.K.A.S.I.
Jumat, 16 September 2011
Malangnya Nasibku...
Lama banget udah nggak pernah ngisi di blog kesayangan saya ini. Huakakaka…. Makhlum sekarang saya jadi orang yang sibuk (sok sibuk kaleee). Hehehe…
Yang akan saya tulis ini, mengenai pengalaman ospek beberapa hari yang lalu. Pengalaman yang tak akan pernah saya lupakan. Ospek berlangsung dari tanggal 5 sampe 10 September. Meskipun cuman berlangsung enam hari, tapi rasanya udah kayak bertahun-tahun. Suwiiiiiiiii puoooollll….☺
Hari pertama hanya perkenalan dan pembagian kelompok. Dikenalin kakak panitia yang terlibat dalam kegiatan kali ini. Yang paling menarik perhatian waktu itu Korlap (Koordinasi Lapangan) nya. Namanya kak *****. Maaph disensor, bukan untuk konsumsi publik soalnya. Huakakaka. Sempat berharap bisa satu kelompok sama Dhea (temen SMA) tapi dia malah satu kelompok sama teman saya yang lain Vita (temen SMA) juga. Haduhhhh, kasian diriku. Huhuhu. Tapi gak apalah. Enjoy ajalahhhh...
Saya satu kelompok sama orang-orang yang asyik. Temen baru, pengalaman baru, kenangan baru juga. Widiw, mantappp...!!! Nama kelompok saya TITRASI yang beranggotakan 19 anak. Kelompok ini gabungan dari jurusan lain. Dari Matematika, Biologi, Fisika, Kimia dan Sains tentunya. Komplit dahhhh...Yuhuiiii. Kapan-kapan kita reuni yahh Tittt...
Hari-hari berikutnya penuh dengan tugas, tugas dan tugas. Berangkat pagi buta pulang tengah malam. Tidur cuman satu sampe dua jam doang. Mana kagak pernah sarapan. Paraahhh pokoknya...!!! Apalagi saya anak kos. Gak ada yang ngurusin plus ngebantuin nyelesain tugas. BETAPA MALANG NASIBKU...!!! Hua hua hua. Kalo udah selesai ngerjain tugas pasti inget sama orang rumah. Coba aja ada bapak disini, pasti ada yang mijitin. Kalo ada ibu disini, pasti ada yang ngasih sarapan. Dan coba aja ada kakak disini, pasti ada yang bantuin. Waduh, tambah nyesek diriku... (⌣́_⌣̀)
Semua ini benar-benar menguji kesabaranku. Tapi, meskipun begitu ini juga sebagai salah satu pelajaran berharga bagiku. Dengan diadakannya acara ospek ini saya bisa belajar gimana cara berlatih menjadi orang yang disiplin, mandiri dan bertanggung jawab. Apalagi saya jauh dari rumah, dan jauh dari orang tua juga. Keduanya itu gak gampang buat ngejalaninnya. Namun, saya telah berhasil satu tahap melewati semua itu. Makasiii kakak semuaaa...!!!
Ada satu cerita yang paling mengesankan buat saya. Waktu itu saya pulang ngerjain tugas buat ospek sekitar jam setengah sepuluh malaman. Saya jalan sendirian dari fakultas sampe kos. Suasana kampus udah lumayan sepi. Waktu sampe depan bank yang ada di kampus, ada kakak itu yang nawarin nganterin pulang. Seperti ini kronologinya :
He: ”Ayok dek tak anterin pulang”
Me: (Bengong bentar)... ”Oooo...iya kak”
He: ”Kos dimana.?”
Me: ”P** * kak”
He: ”Oke....”
Selama perjalanan saya berterima kasih kepada Allah dalam hati. Dari tadi banyak kendaraan yang lewat tapi hanya kakak itu yang bersedia nganterin saya pulang. Haduh, makasi buanyak kak. Semoga Allah yang membalas budi baik kakak ini °\(^▿^)/°
Satu yang saya sesali, belum sempet nanya NAMA kakak itu. Stupid stupid stupid stupid...!!! huhhhh….Gak apalah, moga ketemu lagi di lain kesempatan. Huakakaka. Sekali lagi, makasih yang sebesar-besarnya...
SEKIAN pengalaman ospek yang bisa saya ceritakan. Sampe bertemu di ospek jurusan nanti *lambaikan tangan*
Yang akan saya tulis ini, mengenai pengalaman ospek beberapa hari yang lalu. Pengalaman yang tak akan pernah saya lupakan. Ospek berlangsung dari tanggal 5 sampe 10 September. Meskipun cuman berlangsung enam hari, tapi rasanya udah kayak bertahun-tahun. Suwiiiiiiiii puoooollll….☺
Hari pertama hanya perkenalan dan pembagian kelompok. Dikenalin kakak panitia yang terlibat dalam kegiatan kali ini. Yang paling menarik perhatian waktu itu Korlap (Koordinasi Lapangan) nya. Namanya kak *****. Maaph disensor, bukan untuk konsumsi publik soalnya. Huakakaka. Sempat berharap bisa satu kelompok sama Dhea (temen SMA) tapi dia malah satu kelompok sama teman saya yang lain Vita (temen SMA) juga. Haduhhhh, kasian diriku. Huhuhu. Tapi gak apalah. Enjoy ajalahhhh...
Saya satu kelompok sama orang-orang yang asyik. Temen baru, pengalaman baru, kenangan baru juga. Widiw, mantappp...!!! Nama kelompok saya TITRASI yang beranggotakan 19 anak. Kelompok ini gabungan dari jurusan lain. Dari Matematika, Biologi, Fisika, Kimia dan Sains tentunya. Komplit dahhhh...Yuhuiiii. Kapan-kapan kita reuni yahh Tittt...
Hari-hari berikutnya penuh dengan tugas, tugas dan tugas. Berangkat pagi buta pulang tengah malam. Tidur cuman satu sampe dua jam doang. Mana kagak pernah sarapan. Paraahhh pokoknya...!!! Apalagi saya anak kos. Gak ada yang ngurusin plus ngebantuin nyelesain tugas. BETAPA MALANG NASIBKU...!!! Hua hua hua. Kalo udah selesai ngerjain tugas pasti inget sama orang rumah. Coba aja ada bapak disini, pasti ada yang mijitin. Kalo ada ibu disini, pasti ada yang ngasih sarapan. Dan coba aja ada kakak disini, pasti ada yang bantuin. Waduh, tambah nyesek diriku... (⌣́_⌣̀)
Semua ini benar-benar menguji kesabaranku. Tapi, meskipun begitu ini juga sebagai salah satu pelajaran berharga bagiku. Dengan diadakannya acara ospek ini saya bisa belajar gimana cara berlatih menjadi orang yang disiplin, mandiri dan bertanggung jawab. Apalagi saya jauh dari rumah, dan jauh dari orang tua juga. Keduanya itu gak gampang buat ngejalaninnya. Namun, saya telah berhasil satu tahap melewati semua itu. Makasiii kakak semuaaa...!!!
Ada satu cerita yang paling mengesankan buat saya. Waktu itu saya pulang ngerjain tugas buat ospek sekitar jam setengah sepuluh malaman. Saya jalan sendirian dari fakultas sampe kos. Suasana kampus udah lumayan sepi. Waktu sampe depan bank yang ada di kampus, ada kakak itu yang nawarin nganterin pulang. Seperti ini kronologinya :
He: ”Ayok dek tak anterin pulang”
Me: (Bengong bentar)... ”Oooo...iya kak”
He: ”Kos dimana.?”
Me: ”P** * kak”
He: ”Oke....”
Selama perjalanan saya berterima kasih kepada Allah dalam hati. Dari tadi banyak kendaraan yang lewat tapi hanya kakak itu yang bersedia nganterin saya pulang. Haduh, makasi buanyak kak. Semoga Allah yang membalas budi baik kakak ini °\(^▿^)/°
Satu yang saya sesali, belum sempet nanya NAMA kakak itu. Stupid stupid stupid stupid...!!! huhhhh….Gak apalah, moga ketemu lagi di lain kesempatan. Huakakaka. Sekali lagi, makasih yang sebesar-besarnya...
SEKIAN pengalaman ospek yang bisa saya ceritakan. Sampe bertemu di ospek jurusan nanti *lambaikan tangan*
Selasa, 30 Agustus 2011
Salam Perpisahan :')
Akhirnya setelah saya mengobrak-ngobrak anak-anak buat bayar buber. Buber Resip1ent kemarin terlaksana juga. Alhamdulilah yah…!!! Huakakakaka. Kemarin tepatnya (29/08) buka bersama itu digelar. Kalo taon kemarin di rumah mas Mu’as, taon ini di rumahnya mbak Ova. Taon depan di rumah siapa yah.? Rumah saya juga bolehhhh…!!! ☺
Sekitar dua puluh dua anak yang ikut. Yang lainnya gak bisa ikut. Karna emang ada acara aja. Yah, moga aja taon-taon depan pada ikut semua yeee....Amiiiinnn. Hehehe. Kita kumpul sekitar jam limaan. Mundur setengah jam dari jadwal yang ditentukan. Huakaka. Makhlumlah...!!!
Kalo udah pada ngumpul gini pasti ada aja yang diomongin. Gak bakalan kehabisan bahan guyonan dah pokoknya. Godain Putri sama Acong, Ajib sama Inul, tak ketinggalan juga godain si Alia. Biasalah artisnya Resip1ent itu mah. Huakaka *peace ter*. Kangeeeeen ngen ngen ngen juga ternyata sama kalian semua. Padahal baru tiga sampe empat bulan kita gak ketemu. Hadeuh...
Yang jelas buber ini sebagai ajang silahturahmi diantara kita dan juga sebagai salam perpisahan. Hua hua hua. Perpisahan lagi, perpisahan lagi. Hadeuh, paling sebel deh sama kata-kata PERPISAHAN…!!! Tapi mau gimana lagi, emang kita harus berpisah. Sukses aja buat kuliah kalian masing-masing. INGAT…Kuliah yang bener, jangan main-main lagi. Udah cukup waktu buat main-mainnya. Sekarang, fokus sama masa depan kalian…!!! *kesambet* Huakaka
Oia, menu buber kemarin ayam bakar + gorengan + buah + es jeruk. Yummiii kan.? Cuman 10 ribu doang loh iurannya. Murah kannn.? Hehehe. Makasih yah yang udah ikut berpartisipasi dalam acara ini.
Acara yang paling aku tunggu-tunggu adalah KEMBANG APIAN. Dalam setiap acara seperti ini, saya paling suka sama yang satu itu. Dan kemarin kita main kembang api dibelakang ruko yang ada di terminal. Persis kayak taon kemarin. Tapi sayang, harus diwarnai dengan perbedaan pendapat dulu. JUJUR, itu sempat bikin mood saya agak hilang. Tapi, ya udahlah yahh. Gak perlu dibahas lagi. Yang PENTING acara kembang api kemarin bisa terlaksana. Kagak pengen pulang rasanya...
Ditengah-tengah acara, ada surpise party buat Mae yang baru saja berulang tahun. Waduh, Dirgahayu sekali lagi yah sista. Wish you all the best. Kemarin malem itu kado spesial dari teman-teman semua. Terutama butternya. Jangan lupa TRAKTIRAN...!!! Huakakaka.
Malam pun semakin bertambah malam. Satu kenangan tercipta lagi diantara kita. Lagu ”Satu Jam Saja” tiba-tiba terlintas dipikiranku.
”Jangan berakhir, aku tak ingin berakhir. SATU JAM SAJA, ku ingin diam berdua mengenang yang pernah ada. Jangan berakhir, karna esok tak kan lagi. SATU JAM SAJA, hingga ku rasa bahagia mengakhiri segalanya...”
Suasana haru merasuk dihatiku. Aku belum siap menutup lembaran kisah diantara kita. Tapi aku mengerti. Setiap pertemuan pasti ada perpisahan. Dan setiap perpisahan menyisakan sebuah cerita yang pernah terjadi diantara aku dan kalian semua. (maaph mellow)
Pada akhirnya kisah ini ditutup dengan hembusan angin malam, disaksikan bintang-bintang, ditaburi indah percikan kembang api, dan yang pasti disempurnakan dengan untaian senyuman dari kita semua.
”Mungkin diriku masih ingin bersama kalian. Mungkin jiwaku masih haus sanjungan kalian”
~ THE END ~
Sekitar dua puluh dua anak yang ikut. Yang lainnya gak bisa ikut. Karna emang ada acara aja. Yah, moga aja taon-taon depan pada ikut semua yeee....Amiiiinnn. Hehehe. Kita kumpul sekitar jam limaan. Mundur setengah jam dari jadwal yang ditentukan. Huakaka. Makhlumlah...!!!
Kalo udah pada ngumpul gini pasti ada aja yang diomongin. Gak bakalan kehabisan bahan guyonan dah pokoknya. Godain Putri sama Acong, Ajib sama Inul, tak ketinggalan juga godain si Alia. Biasalah artisnya Resip1ent itu mah. Huakaka *peace ter*. Kangeeeeen ngen ngen ngen juga ternyata sama kalian semua. Padahal baru tiga sampe empat bulan kita gak ketemu. Hadeuh...
Yang jelas buber ini sebagai ajang silahturahmi diantara kita dan juga sebagai salam perpisahan. Hua hua hua. Perpisahan lagi, perpisahan lagi. Hadeuh, paling sebel deh sama kata-kata PERPISAHAN…!!! Tapi mau gimana lagi, emang kita harus berpisah. Sukses aja buat kuliah kalian masing-masing. INGAT…Kuliah yang bener, jangan main-main lagi. Udah cukup waktu buat main-mainnya. Sekarang, fokus sama masa depan kalian…!!! *kesambet* Huakaka
Oia, menu buber kemarin ayam bakar + gorengan + buah + es jeruk. Yummiii kan.? Cuman 10 ribu doang loh iurannya. Murah kannn.? Hehehe. Makasih yah yang udah ikut berpartisipasi dalam acara ini.
Acara yang paling aku tunggu-tunggu adalah KEMBANG APIAN. Dalam setiap acara seperti ini, saya paling suka sama yang satu itu. Dan kemarin kita main kembang api dibelakang ruko yang ada di terminal. Persis kayak taon kemarin. Tapi sayang, harus diwarnai dengan perbedaan pendapat dulu. JUJUR, itu sempat bikin mood saya agak hilang. Tapi, ya udahlah yahh. Gak perlu dibahas lagi. Yang PENTING acara kembang api kemarin bisa terlaksana. Kagak pengen pulang rasanya...
Ditengah-tengah acara, ada surpise party buat Mae yang baru saja berulang tahun. Waduh, Dirgahayu sekali lagi yah sista. Wish you all the best. Kemarin malem itu kado spesial dari teman-teman semua. Terutama butternya. Jangan lupa TRAKTIRAN...!!! Huakakaka.
Malam pun semakin bertambah malam. Satu kenangan tercipta lagi diantara kita. Lagu ”Satu Jam Saja” tiba-tiba terlintas dipikiranku.
”Jangan berakhir, aku tak ingin berakhir. SATU JAM SAJA, ku ingin diam berdua mengenang yang pernah ada. Jangan berakhir, karna esok tak kan lagi. SATU JAM SAJA, hingga ku rasa bahagia mengakhiri segalanya...”
Suasana haru merasuk dihatiku. Aku belum siap menutup lembaran kisah diantara kita. Tapi aku mengerti. Setiap pertemuan pasti ada perpisahan. Dan setiap perpisahan menyisakan sebuah cerita yang pernah terjadi diantara aku dan kalian semua. (maaph mellow)
Pada akhirnya kisah ini ditutup dengan hembusan angin malam, disaksikan bintang-bintang, ditaburi indah percikan kembang api, dan yang pasti disempurnakan dengan untaian senyuman dari kita semua.
”Mungkin diriku masih ingin bersama kalian. Mungkin jiwaku masih haus sanjungan kalian”
~ THE END ~
Sabtu, 27 Agustus 2011
♥ Super Dad And Mom ♥
Hari ini adalah hari yang paling bersejarah bagi orang tua saya. Hari dimana mereka berdua dipersatukan dalam suatu ikatan suci pernikahan. Yah,…!!! HARI INI…!!! 28 AGUSTUS…!!!
HAPPY ANNIVERSARY MY SUPER DAD AND MOM…
ULANG TAHUN PERNIKAHAN YANG KE – 25 TAHUN...
LONG LAST FOREVER...
Saya sangat terharu saat nulis artikel ini. Gak menyangka sudah seperempat abad mereka bersama. Bukan waktu yang singkat dan sebentar. Banyak hal-hal yang telah mereka lewati. Senang, sedih, bahagia, duka, dan crita-crita lainnya. Mereka juga telah membesarkan saya selama delapan belas tahun dengan penuh cinta dan kehangatan. Membesarkan saya dengan sebuah perjuangan yang tak akan bisa saya balas dengan apapun.
I promise: ”I will always do the best for my great parents. I will make them happy and proud. Today, tomorrow, and until the end of life later” ♥ ♥ ♥
Letter For My Beloved Parents :
Maaf jika selalu membuatmu marah
Maaf jika selalu membuatmu sakit hati
Maaf jika pernah membuatmu menangis
Maaf jika pernah menyusahkanmu
Maaf jika belum bisa jadi yang terbaik
Maaf jika belum bisa jadi yang dibanggakan
Maafkan aku Bapak...Ibu...
Terima kasih untuk kesabarannya
Terima kasih untuk ketulusannya
Terima kasih untuk cintanya
Terima kasih untuk kasihnya
Terima kasih untuk semuanya
Terima kasih untuk segalanya
Terima kasih Bapak...Ibu...
Ttd,...
♥ PUTRIMU ♥
HAPPY ANNIVERSARY MY SUPER DAD AND MOM…
ULANG TAHUN PERNIKAHAN YANG KE – 25 TAHUN...
LONG LAST FOREVER...
Saya sangat terharu saat nulis artikel ini. Gak menyangka sudah seperempat abad mereka bersama. Bukan waktu yang singkat dan sebentar. Banyak hal-hal yang telah mereka lewati. Senang, sedih, bahagia, duka, dan crita-crita lainnya. Mereka juga telah membesarkan saya selama delapan belas tahun dengan penuh cinta dan kehangatan. Membesarkan saya dengan sebuah perjuangan yang tak akan bisa saya balas dengan apapun.
I promise: ”I will always do the best for my great parents. I will make them happy and proud. Today, tomorrow, and until the end of life later” ♥ ♥ ♥
Letter For My Beloved Parents :
Maaf jika selalu membuatmu marah
Maaf jika selalu membuatmu sakit hati
Maaf jika pernah membuatmu menangis
Maaf jika pernah menyusahkanmu
Maaf jika belum bisa jadi yang terbaik
Maaf jika belum bisa jadi yang dibanggakan
Maafkan aku Bapak...Ibu...
Terima kasih untuk kesabarannya
Terima kasih untuk ketulusannya
Terima kasih untuk cintanya
Terima kasih untuk kasihnya
Terima kasih untuk semuanya
Terima kasih untuk segalanya
Terima kasih Bapak...Ibu...
Ttd,...
♥ PUTRIMU ♥
Dikit Tapi Asyik
Kemarin mungkin hari terakhir saya bertemu dengan teman-teman seperjuangan X-5 (Slimbe) sebelum kami benar-benar resmi menjadi seorang mahasiswa atopun mahasiswi. Bakal kangen berat sama kalian semua. Inget waktu kita ketemu di kelas sepuluh dulu. Waktu kita masih polos-polosnya ato bahkan cenderung culun. Huakaka *peace*.
Acara kemarin adalah buber ato buka bersama yang dilaksanakan di rumah Prida kayak taon kemarin. Meskipun cuman dikit yang ikut tapi asyik kog. Sekitar enam belas sampe tujuh belas anak yang ikut. Soalnya yang lain pada ada acara jadi kagak bisa ikut deh.
Walaupun dengan makanan plus minuman yang sederhana itu sudah cukup. Cukup untuk mempererat kembali tali silaturrahmi antara kita yang sudah mulai renggang karna banyak faktor. Hehehe. Moga aja taon-taon ke depan kita bisa ngadain kumpul-kumpul lagi kayak gini yah guyss...!!! Amiiiinn...
Kita ngobrol ngalor ngidul gak jelas. Ngemeng ini ngemeng itu. Tapi justru itu yang bikin asyik. Pembicaraan yang ringan-ringan. Hehehe. Dan yang jadi bahan celaan adalah Retno (Caty) sama Yusuf (Ucup). Dua sejoli yang udah dijodohin anak-anak sejak lama. Widiw,...moga jadianlah kalian berdua. Aminnnn *ups*. Kalo bener jadi, undang-undang kita loh yah...!!! Wkwkwkwkwk...
Acara yang paling saya sukai adalah main kembang api. Kita main kembang api di terminal. Tepatnya sih di belakang ruko deketnya rumah sakit. Haduh, jadi inget taon kemarin. Waktu kita mau main kembang api di sini gak jadi. Soalnya ada operasi waktu itu. Pada kabur sendiri-sendiri. Malah ada yang kena tilang, habis belum punya SIM. Makanya kemarin waktu mau berangkat ke sana pada ditanyain ”Wis duwe SIM kabeh kan.?”. Serentak semua hanya menjawab dengan tawa renyah. Huakakaka...
Malam pun semakin larut dan kami semua larut dalam kegembiraan. Kebahagiaan diantara percikan kembang api dan suara mercon. Bintang-bintang dilangit pun seolah tersenyum memandangi kami. See you later friends...!!! I will miss you…!!! Always, Don’t forget me…!!!
Acara kemarin adalah buber ato buka bersama yang dilaksanakan di rumah Prida kayak taon kemarin. Meskipun cuman dikit yang ikut tapi asyik kog. Sekitar enam belas sampe tujuh belas anak yang ikut. Soalnya yang lain pada ada acara jadi kagak bisa ikut deh.
Walaupun dengan makanan plus minuman yang sederhana itu sudah cukup. Cukup untuk mempererat kembali tali silaturrahmi antara kita yang sudah mulai renggang karna banyak faktor. Hehehe. Moga aja taon-taon ke depan kita bisa ngadain kumpul-kumpul lagi kayak gini yah guyss...!!! Amiiiinn...
Kita ngobrol ngalor ngidul gak jelas. Ngemeng ini ngemeng itu. Tapi justru itu yang bikin asyik. Pembicaraan yang ringan-ringan. Hehehe. Dan yang jadi bahan celaan adalah Retno (Caty) sama Yusuf (Ucup). Dua sejoli yang udah dijodohin anak-anak sejak lama. Widiw,...moga jadianlah kalian berdua. Aminnnn *ups*. Kalo bener jadi, undang-undang kita loh yah...!!! Wkwkwkwkwk...
Acara yang paling saya sukai adalah main kembang api. Kita main kembang api di terminal. Tepatnya sih di belakang ruko deketnya rumah sakit. Haduh, jadi inget taon kemarin. Waktu kita mau main kembang api di sini gak jadi. Soalnya ada operasi waktu itu. Pada kabur sendiri-sendiri. Malah ada yang kena tilang, habis belum punya SIM. Makanya kemarin waktu mau berangkat ke sana pada ditanyain ”Wis duwe SIM kabeh kan.?”. Serentak semua hanya menjawab dengan tawa renyah. Huakakaka...
Malam pun semakin larut dan kami semua larut dalam kegembiraan. Kebahagiaan diantara percikan kembang api dan suara mercon. Bintang-bintang dilangit pun seolah tersenyum memandangi kami. See you later friends...!!! I will miss you…!!! Always, Don’t forget me…!!!
Puasa On The Road
Dari judulnya pasti udah bisa bayangin apa yang akan saya ceritakan kali ini. ”Puasa On The Road”. Kalo diterjemahkan dalam bahasa Indonesia artinya puasa di jalanan. Tapi bukan berarti puasa di pinggir jalan loh...!!! Hehehe...
Berawal dari kegiatan saya di kampus beberapa waktu lalu. Tepatnya hari senin (22/8) sekitar enam hari yang lalu. Sebenarnya kegiatan ini gak wajib tapi saya kekeh banget pengen datang. Selain buat mempertajam ingatan saya tentang jalur perjalanan tapi juga sebagai ajang untuk mencari teman baru. Makhlumlah maba gitu ☺
Berangkat dari rumah jam 5 pagi. Bayangin...!!! ”Mandi jam setengah lima rek...!!!” Super duper triper kuarter dinggiiiiinnnnnnnnnnnn....!!! udah kayak jadi es batu saya. Berasa di kutub seperti para pinguin. Huakakaka. Saya saja tiap pagi males mandi, ini mandi-mandi sepagi itu. Capek dehhhh (⌣́_⌣̀)
Suasana di bus rame banget nget nget nget. Hehehe. Biasalah hari senin, orang-orang pada masuk kerja ato malah udah pada mudik lebaran. Untung saja saya dapet tempat duduk. Yah, walaupun dibelakang. It’s okelah...!!! Yang penting gak pegel berdiri, dari rumah sampe terminal. Hehehe. Gak cuman itu sih, sempet terjadi kemacetan di Lamongan sampe Gresik. Mana matahari mulai naik orang umpel-umpelan lagi. Sumpah, geraaahhhh....!!! Melatih kesabaran di bulan ramadhan. Pahala...!!! Huakakaka
Saya sampai di tempat tujuan sekitar pukul sembilan. Ngumpul di kosan temen, berangkat deh rame-rame. Asyik, dapet teman baru banyak. Ada yang dari Trenggalek, Lamongan, Gresik, Sidoarjo, Surabaya, dan masih banyak lagi. Tapi kebanyakan dari blok L sama S. Alias Lamongan sama Sidoarjo. Hehehe. Yang dari Bojonegoro mungkin cuman saya. Habisnya waktu perkenalan kagak ada yang dari situ. Gak apalah, mungkin belum dateng semuanya ini. Semangat...!!!
Selesai urusan semua jam setengah satu, tapi aku pulang jam setengah dua dari terminal. Nungguin bus kota kagak lewat-lewat. Hampir jamuran saya nunggu bus kota. Hehehe. Tak jauh beda sama perjalanan awal tadi. Bus juga cukup rame, macet juga masih, plus udara tambah panas. Mana orang yang duduk disebelah saya gak puasa. Minum seenaknya di depan saya. Waduh, godaan bener nihh…!!! Untung saya kuat iman, jadi gak tergoda sama hal-hal begituan. Huakakaka
Ini merupakan perjalanan pertama saya ke Surabaya naik transportasi umum tanpa didampingin oleh siapapun. Give a applause for me…!!! *prok prok prok*. Alhamdulilah yah, saya sudah bisa bertanggung jawab atas diri saya sendiri. Dan yang pasti saya tidak teler sodara-sodara. Alhamdulilah yah ☺
Sekian cerita yang saya bisa bagikan pada semua pembaca setia blog saya. Semoga ada manfaat yang bisa ambil. Hehehe. Sekali lagi, selamat menunaikan ibadah puasa bagi yang menjalankannya °\(^▿^)/°
Berawal dari kegiatan saya di kampus beberapa waktu lalu. Tepatnya hari senin (22/8) sekitar enam hari yang lalu. Sebenarnya kegiatan ini gak wajib tapi saya kekeh banget pengen datang. Selain buat mempertajam ingatan saya tentang jalur perjalanan tapi juga sebagai ajang untuk mencari teman baru. Makhlumlah maba gitu ☺
Berangkat dari rumah jam 5 pagi. Bayangin...!!! ”Mandi jam setengah lima rek...!!!” Super duper triper kuarter dinggiiiiinnnnnnnnnnnn....!!! udah kayak jadi es batu saya. Berasa di kutub seperti para pinguin. Huakakaka. Saya saja tiap pagi males mandi, ini mandi-mandi sepagi itu. Capek dehhhh (⌣́_⌣̀)
Suasana di bus rame banget nget nget nget. Hehehe. Biasalah hari senin, orang-orang pada masuk kerja ato malah udah pada mudik lebaran. Untung saja saya dapet tempat duduk. Yah, walaupun dibelakang. It’s okelah...!!! Yang penting gak pegel berdiri, dari rumah sampe terminal. Hehehe. Gak cuman itu sih, sempet terjadi kemacetan di Lamongan sampe Gresik. Mana matahari mulai naik orang umpel-umpelan lagi. Sumpah, geraaahhhh....!!! Melatih kesabaran di bulan ramadhan. Pahala...!!! Huakakaka
Saya sampai di tempat tujuan sekitar pukul sembilan. Ngumpul di kosan temen, berangkat deh rame-rame. Asyik, dapet teman baru banyak. Ada yang dari Trenggalek, Lamongan, Gresik, Sidoarjo, Surabaya, dan masih banyak lagi. Tapi kebanyakan dari blok L sama S. Alias Lamongan sama Sidoarjo. Hehehe. Yang dari Bojonegoro mungkin cuman saya. Habisnya waktu perkenalan kagak ada yang dari situ. Gak apalah, mungkin belum dateng semuanya ini. Semangat...!!!
Selesai urusan semua jam setengah satu, tapi aku pulang jam setengah dua dari terminal. Nungguin bus kota kagak lewat-lewat. Hampir jamuran saya nunggu bus kota. Hehehe. Tak jauh beda sama perjalanan awal tadi. Bus juga cukup rame, macet juga masih, plus udara tambah panas. Mana orang yang duduk disebelah saya gak puasa. Minum seenaknya di depan saya. Waduh, godaan bener nihh…!!! Untung saya kuat iman, jadi gak tergoda sama hal-hal begituan. Huakakaka
Ini merupakan perjalanan pertama saya ke Surabaya naik transportasi umum tanpa didampingin oleh siapapun. Give a applause for me…!!! *prok prok prok*. Alhamdulilah yah, saya sudah bisa bertanggung jawab atas diri saya sendiri. Dan yang pasti saya tidak teler sodara-sodara. Alhamdulilah yah ☺
Sekian cerita yang saya bisa bagikan pada semua pembaca setia blog saya. Semoga ada manfaat yang bisa ambil. Hehehe. Sekali lagi, selamat menunaikan ibadah puasa bagi yang menjalankannya °\(^▿^)/°
Sabtu, 20 Agustus 2011
Lolipop
Finally...
Akhirnya...
Now...
Sekarang...
I get it...!!!
Aku mendapatkannyaaa...!!!
Yiipiii,
Horeeee,
senang bukan kepalaanggg diriku.
Lama sekali saya nyidam nyang satu ini, akhirnya dapet juga Huakakaka,...
Jadi, kagak tega makannya...
Yang jelas maknyoosss (ˆڡˆ)
Jumat, 19 Agustus 2011
Merdeka Yang Sesungguhnya
(photo: okezone)
“Hiduplah tanahku, hiduplah negeriku, bangsaku, rakyatku semuanya. Bangunlah jiwanya bangunlah badannya untuk Indonesia Raya. Indonesia Raya Merdeka Merdeka. Tanahku Negeriku Yang Ku Cinta. Indonesia Raya Merdeka Merdeka. Hiduplah Indonesia Raya ”
Lagu Indonesia Raya ciptaan WR. Supratman ini terasa berbeda jika dinyanyikan saat upacara bendera tanggal 17 Agustus. Jujur setiap ndenger lagu ini waktu Upacara Agustusan merinding bangetss. Pesannya langsung nyampe ke hati. Pesan bahwa Indonesia telah Merdeka. Kemerdekaan yang diperoleh dengan susah payah, bahkan tak jarang nyawa pun menjadi taruhannya. Terima kasih para pahlawan bangsa, berkat jasa-jasamu Indonesia telah Merdeka sekarang.
Dan dibulan Agustus kali ini tepatnya tanggal 17 Agustus 2011, Indonesia berulang tahun. Saya sebagai warga Negara Indonesia mengucapkan Dirgahayu Republik Indonesia yang ke-66. Semoga di ulang tahun ini, Indonesia bisa memberikan arti “kemerdekaan” yang sesungguhnya bagi seluruh rakyat. Karna menurut saya, masih ada warga yang merasa tidak nyaman di Negara sendiri. Karena maraknya tindak kejahatan yang terjadi. Masih ada rakyat-rakyat yang berada di garis kemiskinan. Dan masih banyak anak-anak yang belum bisa mendapatkan pendidikan. Padahal anak-anak itu adalah generasi penerus bangsa. Generasi yang akan melanjutkan cita-cita bangsa ke depannya. Semoga saja, anak-anak yang kurang mampu itu, bisa mendapatkan hak mereka sebagai warga Negara. Yaitu : Setiap warga negara berhak mendapat pendidikan (Pasal 31 ayat 1). Amiiin…
Tapi sayang sekali, di Agustusan kali ini tidak ada acara Agustusan. Seperti lomba makan krupuk, masukan benang dalam jarum, masukan pensil dalam botol, trus pukul air, sama lomba kelereng dan masih banyak lagi. Karna bertepatan dengan bulan Ramadhan. Jadi, ditiadakan deh acara Agustusan. Hmhmhhm...udah dua tahun ini tidak ada, semoga tahun depan acara Agustusan ini bisa diadakan lagi. Amiiin....
Senin, 08 Agustus 2011
Happy Fasting
Alhamdulilah…Puji syukur kepada Allah SWT, karna saya masih diberi kesempatan untuk menunaikan ibadah puasa lagi tahun ini. Puasa ramadhan tahun ini jatuh (sakit dong jatuh.hehe) tepat pada tanggal 1 Agustus 2011. Lebih awal dari puasa tahun lalu.
Puasa tahun ini nggak jauh berbeda seperti tahun sebelumnya. Cuman status aja yang membedakan. Kalo puasa tahun lalu saya masih berstatus sebagai pelajar dan sibuk sekolah. Tahun ini sudah berganti menjadi mahasiswi tapi masih belum aktif kuliah. Huakaka. Guaya rek…!!! ^_^ Jadi, puasa kali ini saya menjadi penggangguran. Bengong aja di rumah. Padahal yang lainnya udah pada stress karna ospek, sedangkan saya masih bersantai-santai ria di rumah. Aku juga bingung sih, mesti bahagia atau bersedih. Bahagia karna ospek saya dilaksanakan setelah hari raya jadi nggak khawatir mokak. Atau bersedih karna nggak punya banyak waktu untuk libur hari raya. Entahlah...Huakaka
So far, saya sangat sangat menikmati puasa tahun ini. Menghabiskan banyak waktu bersama keluarga sebelum saya enyah dari kota tercinta ini. Huakakaka. Doakan saya yah blogger, semoga ospek saya berjalan dengan lancar dan saya dapat melewatinya dengan suka cita. Amiiiiiiiiiinnnnnnnnnnnnn ƪ(˘⌣˘)ʃ
Yang paling aku rindukan dalam bulan ramadhan adalah waktu sahur dan berbuka puasa. Rasanya utuh banget keluarga waktu itu. Biasanya makan sendiri-sendiri. Di bulan ini jadi sama-sama. Mantaap dah pokoknya...!!! Oia, menu buka puasa favorit sih nggak ada kalo makanan. Semua jenis makanan masuk kalo udah buka puasa. Huakaka. Tapi kalo minuman favorit ada dong pastinya. Apalagi kalo bukan Es Oyen. Denger namanya aja udah ngiler. Enak bangetsss sih soalnya. Campur-campur lagi isinya. Ada mutiara, alpukat, nangka, blewah, ada juga kelapa muda. Wuiiihhhhhh.....So, Yummy (ˆڡˆ)
Okelah, cukup sekian bahasan kali ini. Saya mengucapakan Happy Fasting...Untuk seluruh umat muslim di penjuru dunia. Semoga puasa kita diterima dan membawa berkah untuk diri kita. Amiiin...
Puasa tahun ini nggak jauh berbeda seperti tahun sebelumnya. Cuman status aja yang membedakan. Kalo puasa tahun lalu saya masih berstatus sebagai pelajar dan sibuk sekolah. Tahun ini sudah berganti menjadi mahasiswi tapi masih belum aktif kuliah. Huakaka. Guaya rek…!!! ^_^ Jadi, puasa kali ini saya menjadi penggangguran. Bengong aja di rumah. Padahal yang lainnya udah pada stress karna ospek, sedangkan saya masih bersantai-santai ria di rumah. Aku juga bingung sih, mesti bahagia atau bersedih. Bahagia karna ospek saya dilaksanakan setelah hari raya jadi nggak khawatir mokak. Atau bersedih karna nggak punya banyak waktu untuk libur hari raya. Entahlah...Huakaka
So far, saya sangat sangat menikmati puasa tahun ini. Menghabiskan banyak waktu bersama keluarga sebelum saya enyah dari kota tercinta ini. Huakakaka. Doakan saya yah blogger, semoga ospek saya berjalan dengan lancar dan saya dapat melewatinya dengan suka cita. Amiiiiiiiiiinnnnnnnnnnnnn ƪ(˘⌣˘)ʃ
Yang paling aku rindukan dalam bulan ramadhan adalah waktu sahur dan berbuka puasa. Rasanya utuh banget keluarga waktu itu. Biasanya makan sendiri-sendiri. Di bulan ini jadi sama-sama. Mantaap dah pokoknya...!!! Oia, menu buka puasa favorit sih nggak ada kalo makanan. Semua jenis makanan masuk kalo udah buka puasa. Huakaka. Tapi kalo minuman favorit ada dong pastinya. Apalagi kalo bukan Es Oyen. Denger namanya aja udah ngiler. Enak bangetsss sih soalnya. Campur-campur lagi isinya. Ada mutiara, alpukat, nangka, blewah, ada juga kelapa muda. Wuiiihhhhhh.....So, Yummy (ˆڡˆ)
Okelah, cukup sekian bahasan kali ini. Saya mengucapakan Happy Fasting...Untuk seluruh umat muslim di penjuru dunia. Semoga puasa kita diterima dan membawa berkah untuk diri kita. Amiiin...
Jumat, 29 Juli 2011
*Dream High*
Sesuai dengan judulnya DREAM HIGH, Drama Musikal Korea ini berkisah tentang perjuangan enam orang murid sekolah menengah seni yang terkenal Kirin Art High School untuk meraih impiannya menjadi seorang penyanyi kenamaan. Drama komedi romansa Korea popular ini masih benar-benar fresh karna baru beberapa bulan lalu ditayangkan di negeri asalnya. Drakor ini sendiri terdiri atas 16 episode.
Selain itu, drakor ini juga dibintangi oleh enam orang artis papan atas Korea, diantaranya adalah Kim Soo-hyun (Sam-dong), Suzy (Go Hye-mi), Taecyeon (Jin Gook), Eunjung (Baek-hee), Wooyoung (Jason), dan IU (Pil Sook). Selain mereka jago akting, mereka juga mahir menyanyi. Karna emang mereka punya basic sebagai penyanyi. Misalnya Go Hye-mi (vokalis girlband Miss A), Jin Gook+Jason (anggota boyband 2PM), Baek-hee (anggota T-Ara) serta Pil Sook (soloist).
Meskipun Sam-dong bukan penyanyi, tapi dia punya suara bermain. Huakaka. Tenang cakep…aku ada dipihakmu Kim Soo-hyun.!! Awalnya aku suka sama Jin-gook, tapi entah mengapa setelah beberapa episode aku jatuh cinta sama cowok manis satu itu (Sam-dong). Dan emang nggak salah aku ngefans sama dia. Apalagi setelah dia di-make over, ternyata eh ternyata imuuuut banget dia. Makin meleleh saya punya hati tiap liat Kim Soo-hyun (•ˆ⌣ˆ•)
Drama ini menginspirasi banyak orang termasuk diriku. Dalam mencapai sebuah kesuksesan atau impian dibutuhkan kerja keras dan pengorbanan. Karna dalam setiap langkah kita untuk mendaki kesuksesan banyak rintangan, hambatan, dan tantangan yang akan selalu setia menemani. Tapi meskipun begitu, jika kita benar-benar mempunyai keinginan dan terus berusaha pasti kita akan mendapat mimpi yang kita inginkan. Asal kita memang punya bakat dalam bidang itu (•ˆ⌣ˆ•)
Dari awal liat drakor ini langsung jatuh cinta. Dan makin ke belakang makin nambah dah itu cintanya. Aku sampe rela menunda keberangkatan ke Surabaya untuk melihat episode terakhir drama ini. Huakaka. Drakor ini sangat menarik, selain kisah perjuangan mereka sendiri, kisah cinta segitiga Hye-mi - Sam-dong - Jin gook, ada juga kisah cinta nan romantis dari Jason dan Pil Sook yang membuat iri para penontonnya. Serasi sekali pasangan muda itu (Jason+Pil Sook). Nggak cuman itu, ada kisah dari Baek-hee yang mengandung banyak petuah. Salah satunya, jangan terlalu teropsesi dengan apa yang kita inginkan. Apalagi jika kita mendapatkannya dengan cara yang salah. Karna itu hanya akan membuat kita merasa tersiksa. Selain itu, ada tingkah lucu para guru dan para pendukung lainnya. Oia, ada juga Yesung yang bikin aku super duper iri. Habisnya dia udah nyium pipi Jin Gook dua kali. Argh..aku kan juga mau :p
Dari semua episode, aku paling suka episode terakhir. Huakaka. Karna banyak pesan yang terkandung di dalamnya. Aku ingat betul kata-kata dari Jin Gook saat Dream High tampil perdana. ”Ada dua kebahagiaan. Kebahagiaan yang dulu pernah terjadi dan sekarang kau mengingatnya kembali. Dan kebahagiaan yang kau dapat saat itu juga. Kebahagiaan yang seperti itulah, kebahagiaan yang tak akan pernah kau lupakan seumur hidupmu. Kebahagiaan itu lebih dari cukup untuk membuat dirimu berani melangkah lebih jauh lagi”. *prok prok prok* Like this opinion (•ˆ⌣ˆ•)
Aku juga suka banget sama backsound lagunya. Selain Dream High sendiri, ada juga Dreaming ~ Kim Soo-Hyun, trus ada Someday ~ IU. Keren deh pokoknya lagunya. Meski aku nggak ngerti artinya, tapi kalo dihayati liriknya nyentuh banget. Hiks hiks hiks. Jadi pengen nangis (˘̩̩̩⌣˘̩̩̩ )
Berhembus kabar akan ada Dream High 2 tahun depan. Kita doakan saja yak. Semoga tahun depan benar-benar ada. Amiiiinnnnn. Tentunya dengan cerita yang lebih dahsyat lagi -(ˆ▿ˆ)/\(ˆ▿ˆ)-
* Sampai Jumpa Kembali Di Dream High 2 *
Senin, 25 Juli 2011
Dong Yi Oh Dong Yi...
Yang satu ini juga sebagian Drama Korea yang menghiasi layar kaca Indosiar beberapa waktu lalu. DONG YI…!!! Lebih lengkapnya Dong Yi Jewel In The Crown. Awalnya aku lihat drama ini nggak sengaja. Karna siang itu nggak ada kerjaan, jadi iseng lihat tv. Setelah nyari acara yang enak untuk ditonton, akhirnya nemuin drama satu ini. Ibarat kata itu jatuh cinta pada pandangan pertama. Huakakaka. Soalnya waktu itu adegannya lagi tragis. Waktu Dong Yi harus kehilangan ayah dan kakaknya dalam waktu yang bersama. Sedikit ngrasa terharu. Setelah itu, aku jadi mengikuti terus deh drama ini setiap siang tepat pukul 12.00 wib :D
Drama ini berkisah tentang periode sejarah kuno namun juga mengandung unsur-unsur modern. Drama Korea ini berlatar pada masa dinasti Joseon (Chosun). Sesuai dengan judulnya, drama ini memusatkan kisahnya pada seorang wanita cantik bernama Dong Yi (Han Hyo-joo). Ia pertama kali masuk ke istana sebagai seorang pelayan istana. Namun kemudian dia meraih kepercayaan dari Lady Jang (Lee So-yeon) dan menjadikannya seorang dayang istana. Dengan kemampuan yang dimilikinya, dia berhasil memecahkan beberapa kasus kejahatan yang sulit untuk dipecahkan. Dia pun kemudian meraih kepercayaan Ratu In-hyeon (Park Ha-sun). Tidak heran jika Raja Suk-jong (Ji Jin-hee) pun jatuh cinta padanya sehingga Dong Yi diangkat sebagai seorang selir raja.
Sempet gemes sama drama ini, habis nggak selesai-selesai. Masak Bad Boy, Pazta, sama Naughty Kiss udah selesai drama ini belum selesai. Hadueh-hadueh -.-". Ditambah lagi makin lama Lady Jang makin jahat makin banyak pula pemainnya. Hehehe. Tapi, nggak pernah bosan kalo liat drama ini. Soalnya dalam tiap episode pasti diselipin adegan lucu dari pelayan musik :D. Dalam drakor ini (Drama Korea), aku paling suka sama rajanya, soalnya cakep sih. Huakakaka. Selain raja, aku juga suka sama anaknya Dong Yi. Habisnya dia lucu banget, udah gitu genius lagi. So cool..!!
Yang agak nggak enak itu endingnya. Endingnya kurang sip menurutku. Agak membingungkan soalnya. Masak ada Dong Yi kecil lagi sih. Jadinya gimana gitu. Hehehe. Tapi, drama ini lebih keren dari Queen Seon Deok (it’s my opinion). Lebih fresh aja gitu.
Satu pesan yang dapat aku diambil dari drakor ini :
” Jangan melihat orang dari mana dia berasal. Tapi, lihat seberapa besar kemampuan yang dimilikinya. Karna yang terlihat tak mesti sama seperti yang sebenarnya ”
~Diantika~
Minggu, 24 Juli 2011
Benar-Benar Bad Boy
BAD BOY. Drama Korea yang tayang di Indosiar dengan durasi 20 episode. Sudah bulan Mei lalu drama ini tayang. Tepatnya tanggal 2 Mei. Widiiiih, barengan sama ultah aku dunk..!! Huakakaka. Sebenarnya, aku nggak begitu suka sama hal-hal yang berbau Korea. Soalnya aku bukan penggila Korea. Tapi, entah kenapa aku suka banget nonton drama korea. Apalagi, kalo yang main para aktor kesayanganku. Hehehe
Ada tiga pemain utama dalam seri ini. Kim Nam Gil sebagai Shim Gun Wook, Han Ga In sebagai Moon Jae In, dan Kim Jae Wook sebagai Hong Tae Sung. Aku tertarik sama drama ini karna ada Kim Nam Gil. Hehehe. Aku mulai mengagumi dia waktu membintangi The Great Queen Seon Deok sebagai Bidam. Waduh, klepek-klepek diriku. Huakakaka
Inti dari cerita ini adalah aksi balas dendam Gun Wook pada orang-orang yang telah membuat masa lalunya kelam. Semasa kecil, ia diusir dari rumah keluarga Hong karena Gun Wook ternyata bukan anak kandung mereka. Apalagi, setelah mengetahui kalo orang tuanya dibunuh sama keluarga Hong. Mulai saat itu, dia bertekad untuk merebut perusahaan keluarga Hong dan menghancurkan kehidupan keluarga Hong.
Alur yang digunakan maju-mundur. Jadi, lihatnya harus dari awal. Soalnya banyak yang flashback. Kalo lihatnya di tengah-tengah pasti kebingungan. Hehehe. Di drama ini, Kim Nam Gil benar-benar menjiwai perannya sebagai bad boy. Dapet banget karakter ”nakal” nya. Pokoknya mantep banget aktingnya. Sepuluh jempol deh buat Kim Nam Gil :D
Yang aku sayangkan sama drama ini adalah ending ceritanya. Kenapa harus sad ending.? Padahal dari awal cerita kan udah sad story, masak sampai akhir cerita harus sad ending sih. Disayangkan sekali sebenarnya. Padahal aku berharap akan berakhir dengan bahagia. Hehehe. Mungkin, biar dapat kesan tragisnya kali yah :D
Overall, cerita yang disuguhkan sangat menarik. Membuat para penontonnya terpancing emosi. Satu pesan yang aku dapat dari drama Korea ini :
” Jangan membalas tangis air mata dengan air mata pula. Percayalah, kesedihan kali ini akan terbayar dengan kebahagiaan yang teramat suatu saat nanti ”
~Diantika~
Selasa, 19 Juli 2011
Cukup Satu Jam Saja…!!!
Pasti tau dunk sama film satu ini. Yups, SATU JAM SAJA. Film besutan Karnos Film dengan motor Bang Rano Karno. Film ini bergenre drama yang dibintangi oleh para aktor dan aktris profesional. Dengan tiga tokoh utama. Vino G.Bastian, Revalina S.Temat, dan Andhika Pratama. Salah satu daya tarik film ini kalo menurutku selain dari ceritanya sendiri tapi juga karna pemainnya. Hehehe. Because I’m is one of the bigest fans from Vino. Apalagi waktu mention aku dibales di twitter sama @VGB_Rokcz (Vino UN). Tentang siapa aja yang ikut berperan dalam film ini. Selain tiga orang di atas, ternyata juga ada Imey Liem, Rima Melati, Widyawati, Marini dan juga bang Rano Karno sendiri. Makin menggebu-gebu pengen lihat film ini :)
Telat banget kalo mosting artikel ini. Soalnya film ini udah rilis Oktober tahun lalu. Tapi berhubung aku baru bisa nulisnya sekarang, jadi yah apa boleh dikata. Hehehe. Buat lihat film ini, aku harus nunggu beberapa bulan kemudian. Soalnya di sini nggak ada bioskop, jadi nggak bisa lihat langsung. Mesti nunggu DVDnya keluar dulu, trus nyewa deh. Perjuangan banget buat bisa nonton film. Fuihhh...!!!
Cerita yang disuguhkan dalam film ini sangat simple tapi ngena banget di hati. Totalitas para pemain yang membuat film ini semakin oke. Give applause deh...!!! *prok prok prok* Film ini bisa membuat para penontonnya meneteskan air mata, dan terpancing emosi.
Singkat cerita film ini, ada tiga orang sahabat. Vino (Dika), Reva (Gadis), Dika (Hans). Mereka adalah sahabat sejati dan masing-masing berjanji untuk saling menjaga satu sama lain namun tidak saling mencintai. Tapi, di malam itu terjadi perbuatan kurang menyenangkan yang dilakukan Hans sehingga membuat Gadis hamil. Karna Hans tidak mau mempertanggung jawabkan perbuatan itu, maka Dika yang mengambil alih tanggung jawab tersebut meski dia harus kehilangan masa depannya dengan melepas beasiswa kuliah di Jerman.
Dari awal cerita ini aku udah nebak, pasti Dika ngelakuin ini bukan hanya karna rasa bersalah, tapi Dika punya ”rasa” sama Gadis. Makanya dia rela mengorbankan semua yang dia miliki demi Gadis, wanita yang sangat dia cintai. Meski sedikitpun Gadis tidak punya ”rasa” sama Dika. So sweet...Huakakaka.
Dan ternyata emang terbukti. Di akhir cerita waktu Gadis terbaring tak berdaya di ruang ICU, terjadi percakapan antara Dika dan Gadis.
Gadis : ”Maafin aku ya, aku belum bisa mencintai kamu”
Dika : ”Aku akan sabar Dis, aku akan tunggu terus sampai kapanpun itu. Sampai kamu bisa mencintai aku. Tapi izinin aku Dis, izinin aku untuk terus bisa mencintai kamu”
Hua hua hua hua. Nangis sesenggukan aku pas bagian ini. Bener-bener bikin air mataku meluncur dengan derasnya. Trus, waktu backsoundnya lagu dari Club Eighties – Dari Hati pada part sebelumnya. Nyess bangets di sini (hati).
”Ku ingin kau menjadi milikku, entah bagaimana caranya. Lihatlah mataku untuk memintamu. Ku ingin jalani bersamamu. Coba dengan sepenuh hati. Ku ingin jujur apa adanya. DARI HATI”
Sumpah bener-bener menguras emosi dan air mata...!!! Hua hua hua. Satu kata buat film ini --> KEREEEEEEEEEEEEEEEENNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN…!!! Cukup Satu Jam Saja...!!!
Kamis, 14 Juli 2011
Ujung Sebuah Cerita
Sedih rasanya kalo mau nulis artikel ini. Nggak relaaaa...Sungguh ku tak rela...!!! Apalagi ini cerita waktu perpisahan. Hmhmhmhm. Nggak pengen pisah sama kalian semua. Tapi seberapa besar daya untuk melawan perpisahan ini, tetap saja perpisahan ini akan berlangsung. Hua hua hua....
Tepat tanggal 14 Mei 2010 perpisahan itu berlangsung. Dua hari menjelang pengumuman kelulusan. Loh.? Pengumuman kelulusan.? Berarti...??? Yupp, betul banget. Perpisahan itu dilaksanakan sebelum pengumuman kelulusan. Bisa dibilang ini perpisahan yang unik. Karna belum tentu hasilnya nanti lulus, tapi udah perpisahan duluan. Huahahha. Tapi, justru dengan begitu aku dan siswa lainnya optimis kalo kita semua pasti akan LULUS UNAS :)
Perpisahan digelar di lapangan basket sekolah. Rasanya pengen nangis. Nggak nyangka udah tiga tahun aku mengeyam bangku pendidikan di sini. Liat adik-adik kelas jadi keinget waktu masih sekolah. Pagi-pagi udah datang ke sekolah kalo ada pr/tugas jam pertama, ngobrol hal-hal nggak penting waktu pelajaran, nyontek masal waktu ulangan, telat masuk kelas, pulang paling pertama, corat-coret bangku, bolos olahraga, ketawa-ketiwi sama anak-anak sekelas, ribut karna hal-hal kecil, distrap bersama, bento bersama, dan masih banyak hal-hal gila yang telah terjadi di masa SMA ini. Aduh rek, pengen balik sekolah lagi. Hiks hiks hiks...
Karna sekali seumur hidup, maka perpisahan SMA ini dibuat spesial. Semua cewek harus pake kebaya lengkap, sedangkan yang cowok harus pake baju batik bawahan gelap. Iri banget deh sama anak-anak cowok. Habisnya mereka cuman pake baju batik udah selesai. Lha, yang cewek harus make up dulu, pake ini, pake itu, de el el. Huakakaka. Sama seperti yang lain, aku harus pake kebaya. Aku pake kebaya warna putih dan rok warna emas plus sepatu. Kalo make upnya nggak usah jauh-jauh. Soalnya aku dipermak abis sama kakakku tercinta. Huakakaka. Makhlum...hemat biaya :)
Kalo nggak salah sih, acara perpisahan ini berlangsung selama ± 3 – 4 jam. Kalo dulu liat kakak-kakak kelas diwisuda, sekarang aku sendiri yang diwisuda. Hmhmhm. Unforgetable. Seneng campur sedih. Terharu dan bangga. Semua numpuk jadi satu di situ.
Setelah acara perpisahan selesai, aku sama anak-anak Resip1ent (julukan kelas aku) pada kumpul di depan kelas. Mengenang masa lalu gitulah. Huakakaka. Kita abadikan moment-moment terakhir kebersamaan kita dengan berfoto-foto ria. Jepret sana, jepret sini, senyum sana, senyum sini. Moga aja yah, ini nggak foto kita terakhir. Aku masih ingin melewati banyak cerita sama kalian semua nanti. Aku masih ingin tertawa bareng sama kalian nanti. Dan aku masih ingin kita semua tetep menjadi sahabat meski kita akan berpisah dan menentukan jalan kita masing-masing. Love you all guys ƪ(♥˛♥)ʃ
Seperti inilah ujung sebuah cerita. Cerita masa SMA yang sangat sangat sangat mengesankan. Emang bener...!!! Masa SMA adalah masa-masa yang akan terkenang sepanjang masa. Aku akan merindukan semua yang berkaitan dengan SMA. Sekolah, kelas, mushola, kantin, toilet, perpus, lapangan, parkiran, guru-guru, teman-teman, dan tak lupa juga sahabat-sahabat terbaikku Resip1ent.
I will miss you so much \(♥'-'♥)~
Ingatlah Hari Ini
Tiga tahun tlah berlalu
Masa putih abu-abu berakhir sudah
Peristiwa demi peristiwa terjadi
Mengukir kenangan tak terhapuskan
Gerbang sekolah menjadi saksi
Semangat di pagi hari
Dinding sekolah seolah mengerti
Mimpi ini tak kan pernah terhenti
Kita belajar bersama,
Tertawa bersama,
Menikmati hari bersama,
Meski terkadang pertengkaran kecil tak terelakkan
Sekarang kita harus berpisah
Menentukan jalan kita masing-masing
Meraih mimpi kita slama ini
Menatap cerah kesuksesan yg menanti
Kita bertemu di kesuksesan yang akan datang
Membawa beribu kebahagian
Mengukir prestasi yang cermelang
Jangan pernah sedikitpun terbesit untuk melewatkan
Setiap serpihan kenangan putih abu-abu
Ingatlah Hari Ini Kawan
** Puisi ini special buat kelas aku tercinta **
Masa putih abu-abu berakhir sudah
Peristiwa demi peristiwa terjadi
Mengukir kenangan tak terhapuskan
Gerbang sekolah menjadi saksi
Semangat di pagi hari
Dinding sekolah seolah mengerti
Mimpi ini tak kan pernah terhenti
Kita belajar bersama,
Tertawa bersama,
Menikmati hari bersama,
Meski terkadang pertengkaran kecil tak terelakkan
Sekarang kita harus berpisah
Menentukan jalan kita masing-masing
Meraih mimpi kita slama ini
Menatap cerah kesuksesan yg menanti
Kita bertemu di kesuksesan yang akan datang
Membawa beribu kebahagian
Mengukir prestasi yang cermelang
Jangan pernah sedikitpun terbesit untuk melewatkan
Setiap serpihan kenangan putih abu-abu
Ingatlah Hari Ini Kawan
** Puisi ini special buat kelas aku tercinta **
Holiday Is Coming
“Yeay…Yeay…Yeay…Libur tlah tiba…Libur tlah tiba…Hore…Hore…Hore…”
Asyik musim liburan datang juga. Pasti pada seneng semua yah...Terutama anak-anak sekolah pasti senengnya luar biasa. Gimana nggak coba.? Bisa tidur sampe larut malem, nonton film sesuka hati, terbebas dari pr / ulangan / tugas, bisa hang out sama teman-teman lama, de el el. Hehehehe. Sama kayak aku dulu waktu masih duduk dibangku sekolah. Seneng bukan kepalang kalo udah liburan. Pasti langsung ngajak liburan keluarga kemana gituh. Meski tak jarang ditolak sih. Huhuhu. Tapi nggak masalah, no problemo. Liburan kan nggak harus pergi ke luar kota. Malah, lebih enak kalo di kota sendiri. Hemat tenaga, hemat biaya juga. Huakakaka. Soalnya kalo musim liburan tuh, biasanya harga-harga pada naik. Mulai dari tiket kereta, karcis bus, tiket pesawat, dan tiket-tiket yang lain. Hehehe.
Paling enak liburan ke tempat rekreasi. Misalnya WBL, Dufan, Jatim Park, Sea World, TransStudio Bandung, dan teman-temannya. Kenapa enak.? Karna banyak wahana-wahana permainan yang ditawarkan dan sekaligus bisa menghilangkan stress. Makhlum, habis ulangan akhir semester. Otak perlu direfresh setelah dipaksa menghafalkan rumus-rumus yang seabrek. Huakakaka. Kita bisa teriak sepuasnya tanpa harus dibilang orang gila. Jejeritan sesuka hati, meluapkan semua beban yang ada. Bisa bener-bener fresh deh. Rasanya tuh Plonggggg....Leegaaa....Dengan begitu, kita siap melanjutkan aktivitas seperti biasa. Ya nggak.? :)
Kalo liburan setelah pembagian rapot itu agak ribet. Kalo rapotnya bagus sih nggak masalah. Tapi kalo rapotnya kurang memuaskan itu yang masalah. Mesti diceramahin dulu. Pasti ntar nggak boleh kemana-mana. Nggak boleh ini, nggak boleh itu. Suruh diem aja di rumah. Belajar belajar belajar dan belajar. Huh...!!! Tapi dengan seperti itu, kita jadi semangat belajarnya. Biar semester depan dapat nilai yang sempurna dan memuaskan. Trus bisa jalan-jalan deh. Hehehe. Marahnya ortu sama kita itu karna mereka terlampau sayang sama kita. Mereka nggak mau kalo kita gagal. Makanya mereka slalu mencurahkan kasih sayang mereka. Salah satunya ya...marahin kamu. Biar kamu lebih rajin belajar lagi. Biar kamu jadi lebih pintar lagi. Gituh guysss...!!! Jadi, kalian nggak boleh bilang kalo mama, papa, ibu, bapak, umi, abi, itu nggak sayang sama kamu. Justru karna mereka sayang sama kamu, makanya kamu dimarahin. Okehhh....!!! But, It’s my opinion :)
Terlepas dari menyenangkan ato nggak liburan kalian. Setidaknya ada jeda untuk sejenak menenangkan pikiran. Hehehe. Pesannya buat para anak sekolah, tetep pertahanin nilai-nilai bagus kalian, tetep semangat buat yang belum dapat nilai sempurna. Kalian pasti bisa, asal ada usaha dan doa. *Semangat*
Sampai jumpa kembali di liburan yang akan datang ya...!!! *Kiss bye*
Asyik musim liburan datang juga. Pasti pada seneng semua yah...Terutama anak-anak sekolah pasti senengnya luar biasa. Gimana nggak coba.? Bisa tidur sampe larut malem, nonton film sesuka hati, terbebas dari pr / ulangan / tugas, bisa hang out sama teman-teman lama, de el el. Hehehehe. Sama kayak aku dulu waktu masih duduk dibangku sekolah. Seneng bukan kepalang kalo udah liburan. Pasti langsung ngajak liburan keluarga kemana gituh. Meski tak jarang ditolak sih. Huhuhu. Tapi nggak masalah, no problemo. Liburan kan nggak harus pergi ke luar kota. Malah, lebih enak kalo di kota sendiri. Hemat tenaga, hemat biaya juga. Huakakaka. Soalnya kalo musim liburan tuh, biasanya harga-harga pada naik. Mulai dari tiket kereta, karcis bus, tiket pesawat, dan tiket-tiket yang lain. Hehehe.
Paling enak liburan ke tempat rekreasi. Misalnya WBL, Dufan, Jatim Park, Sea World, TransStudio Bandung, dan teman-temannya. Kenapa enak.? Karna banyak wahana-wahana permainan yang ditawarkan dan sekaligus bisa menghilangkan stress. Makhlum, habis ulangan akhir semester. Otak perlu direfresh setelah dipaksa menghafalkan rumus-rumus yang seabrek. Huakakaka. Kita bisa teriak sepuasnya tanpa harus dibilang orang gila. Jejeritan sesuka hati, meluapkan semua beban yang ada. Bisa bener-bener fresh deh. Rasanya tuh Plonggggg....Leegaaa....Dengan begitu, kita siap melanjutkan aktivitas seperti biasa. Ya nggak.? :)
Kalo liburan setelah pembagian rapot itu agak ribet. Kalo rapotnya bagus sih nggak masalah. Tapi kalo rapotnya kurang memuaskan itu yang masalah. Mesti diceramahin dulu. Pasti ntar nggak boleh kemana-mana. Nggak boleh ini, nggak boleh itu. Suruh diem aja di rumah. Belajar belajar belajar dan belajar. Huh...!!! Tapi dengan seperti itu, kita jadi semangat belajarnya. Biar semester depan dapat nilai yang sempurna dan memuaskan. Trus bisa jalan-jalan deh. Hehehe. Marahnya ortu sama kita itu karna mereka terlampau sayang sama kita. Mereka nggak mau kalo kita gagal. Makanya mereka slalu mencurahkan kasih sayang mereka. Salah satunya ya...marahin kamu. Biar kamu lebih rajin belajar lagi. Biar kamu jadi lebih pintar lagi. Gituh guysss...!!! Jadi, kalian nggak boleh bilang kalo mama, papa, ibu, bapak, umi, abi, itu nggak sayang sama kamu. Justru karna mereka sayang sama kamu, makanya kamu dimarahin. Okehhh....!!! But, It’s my opinion :)
Terlepas dari menyenangkan ato nggak liburan kalian. Setidaknya ada jeda untuk sejenak menenangkan pikiran. Hehehe. Pesannya buat para anak sekolah, tetep pertahanin nilai-nilai bagus kalian, tetep semangat buat yang belum dapat nilai sempurna. Kalian pasti bisa, asal ada usaha dan doa. *Semangat*
Sampai jumpa kembali di liburan yang akan datang ya...!!! *Kiss bye*
Jumat, 24 Juni 2011
Kos Sehari
Di sini aku mau nyeritain pengalaman pertama menjadi anak kos. Gimana sih rasanya jadi anak kos.? Gimana sih kehidupan anak kos.? Gimana sih hidup di dunia yang jauh dari keluarga.? Dan semua yang berhubungan dengan kos-kosan. Meskipun aku baru mau menjadi anak kos, tapi aku sudah mencoba menjadi anak kos selama sehari. Terlalu singkat menyimpulkan kehidupan anak kos mungkin. Tapi setidaknya aku sudah memiliki gambaran tentang kehidupan kos-kosan meskipun cuman sedikit.
Berawal dari tes toefel yang harus aku ikuti. (14/06) tes itu dilaksanakan, tepat pukul 14.15 wib. Rencana mau berangkat pada pagi harinya dan langsung pulang setelah tes. Tapi, setelah aku pikir-pikir nanti pasti aku capek banget. Belum lagi aku kan ”pemabuk darat”. Dan akhirnya rencana itu berubah. Aku memilih untuk berangkat lebih awal yakni (13/06). Satu hari sebelum tes diadakan. Karna di sana juga udah dapat kos-kosan jadi kenapa nggak sekalian dicoba. Biar nggak kaget nantinya. Aku berangkat dari rumah sekitar pukul 13.00 sama kakakku tercinta. Huakakaka. Maaph kak, harus maksa kamu buat bolos ngajar. Mohon maaph ya murid-murid kakakku. Hehehe.
Pertama kali naik bus sih enggak, dulu udah pernah diajak sama kakak aku ke Malang waktu dia ngurus skripsi. Jadi, udah biasalah. Huakakaka. Yang nggak biasa itu naik bus kota. Pertama kali naik bus kota diriku shocked. Gimana nggak.? Tempat duduknya aja udah nggak layak pakai, trus udah pada kropos lagi, ditambah bau asem yang menyebar ke seluruh ruangan bus. Jiah...Hadeuh hadeuh (sambil ngelus dada). Tapi dengan bus kota lah kita bisa berkeliling kota. Saran saya sebagai pengguna transportasi umum, mungkin bisa lebih diperhatikan lagi kenyamanan penumpangnya aja sih. Selebihnya mah okelah. :)
Kami tiba di kos-kosan sekitar jam lima mungkin. Sesampainya di sana kami langsung menuju kamar kos. Tapi, terpaksa mengusir teman satu kamar aku karna aku kan sama kakakku. Jadi, kalo satu ranjang dibuat bertiga kan nggak muat. Akhirnya, temanku ngungsi sebentar ke kamar sebelah. Namanya mbak Ayu. Maaph mbak merepotkan dan makasih udah mau direpotkan. :) Karna cuaca juga lagi panas-panasnya maka kami memutuskan untuk segera menyegarkan badan dan sholat ashar. Airnya sama kog kayak di rumah. Gubrakksss. Huakakaka. Polos banget dah diriku ini -__-”.
Setelah itu, tiba-tiba perut kami keroncongan minta makan. Makhlum siang tadi nggak sempet makan. Dan kamipun segera mencari sesuap nasi di depan gang. Banyak warung-warung yang berjajar. Dari nasi pecel, nasi goreng, mie goreng, ayam goreng, tempe penyet, bakso, soto daging, dan berbagai aneka makanan terjual. Tinggal milih dah tu. Setelah muter-muter kamipun memilih membeli ayam goreng. Satu porsi 7ribu. Waduh, larang tenan rek. Dulu waktu di Malang, satu porsinya cuman 5ribu doang. Itu padahal juga ayam goreng. Bisa bangkrut dong kayak gini. Tapi setelah aku konfirmasi sama mbak Ayu, emang kalo makanan di depan gang agak mahal, kalo mau yang di perempatan lebih murah tapi kalo hari minggu libur. Oooo...begitu ya. Okeh, makasih atas infonya mbak :)
Sambil makan nasi, diriku sambil mikir. Gini ya rasanya jadi anak kos. Makan harus beli sendiri. Kalo di rumah mah tinggal terima jadinya. Selain itu juga, harus bisa bersosialisasi sama teman-teman satu kos, harus bisa bertanggung jawab sama diri sendiri, harus lebih mandiri lagi, harus pinter-pinter menempatkan diri, dan yang paling penting harus ngerti kewajiban. Singkatnya, harus pandai mengatur dan membawa diri. Karna anak kos kan jauh dari orang tua. Jadi, teman kos adalah keluarga kedua bagi kita. Kalo kita salah atau udah mulai melenceng ada lah yang ngingetin. So, harus pandai bergaul. Pandai mencari teman terutama. Mana teman yang memberi pengaruh positif dan mana yang membawa pengaruh positif. Okehhhh...!!!
Baru satu hari aja udah kangen sama rumah. Kangen masakan ibu, kangen candaan bapak, kangen sama kamarku, kangen sama semuanya. Hiks hiks hiks. Gimana kalo satu bulan atau tiga bulan nggak ketemu yah.? Parah...Parah...Parah... Aduh, mungkin belum terbiasa kali ya. Ntar kalo udah juga pasti bisa kog ngelewatin ini semua. Tetep semangat ya..!! Cak yo rek..!!
Segitu aja yang bisa aku tulis tentang pengalaman pertama menjadi anak kos. Selanjutnya mungkin akan aku ceritan beberapa bulan kemudian. Setelah aku benar-benar resmi menjadi penghuni kos. Udah benar-benar ngerti atau paham betul kehidupan anak kos. Aku akan berbagi dengan kalian semua blogger. Semoga ada manfaat yang bisa diambil setelah membaca artikel ini. Amien. See you later :))
Berawal dari tes toefel yang harus aku ikuti. (14/06) tes itu dilaksanakan, tepat pukul 14.15 wib. Rencana mau berangkat pada pagi harinya dan langsung pulang setelah tes. Tapi, setelah aku pikir-pikir nanti pasti aku capek banget. Belum lagi aku kan ”pemabuk darat”. Dan akhirnya rencana itu berubah. Aku memilih untuk berangkat lebih awal yakni (13/06). Satu hari sebelum tes diadakan. Karna di sana juga udah dapat kos-kosan jadi kenapa nggak sekalian dicoba. Biar nggak kaget nantinya. Aku berangkat dari rumah sekitar pukul 13.00 sama kakakku tercinta. Huakakaka. Maaph kak, harus maksa kamu buat bolos ngajar. Mohon maaph ya murid-murid kakakku. Hehehe.
Pertama kali naik bus sih enggak, dulu udah pernah diajak sama kakak aku ke Malang waktu dia ngurus skripsi. Jadi, udah biasalah. Huakakaka. Yang nggak biasa itu naik bus kota. Pertama kali naik bus kota diriku shocked. Gimana nggak.? Tempat duduknya aja udah nggak layak pakai, trus udah pada kropos lagi, ditambah bau asem yang menyebar ke seluruh ruangan bus. Jiah...Hadeuh hadeuh (sambil ngelus dada). Tapi dengan bus kota lah kita bisa berkeliling kota. Saran saya sebagai pengguna transportasi umum, mungkin bisa lebih diperhatikan lagi kenyamanan penumpangnya aja sih. Selebihnya mah okelah. :)
Kami tiba di kos-kosan sekitar jam lima mungkin. Sesampainya di sana kami langsung menuju kamar kos. Tapi, terpaksa mengusir teman satu kamar aku karna aku kan sama kakakku. Jadi, kalo satu ranjang dibuat bertiga kan nggak muat. Akhirnya, temanku ngungsi sebentar ke kamar sebelah. Namanya mbak Ayu. Maaph mbak merepotkan dan makasih udah mau direpotkan. :) Karna cuaca juga lagi panas-panasnya maka kami memutuskan untuk segera menyegarkan badan dan sholat ashar. Airnya sama kog kayak di rumah. Gubrakksss. Huakakaka. Polos banget dah diriku ini -__-”.
Setelah itu, tiba-tiba perut kami keroncongan minta makan. Makhlum siang tadi nggak sempet makan. Dan kamipun segera mencari sesuap nasi di depan gang. Banyak warung-warung yang berjajar. Dari nasi pecel, nasi goreng, mie goreng, ayam goreng, tempe penyet, bakso, soto daging, dan berbagai aneka makanan terjual. Tinggal milih dah tu. Setelah muter-muter kamipun memilih membeli ayam goreng. Satu porsi 7ribu. Waduh, larang tenan rek. Dulu waktu di Malang, satu porsinya cuman 5ribu doang. Itu padahal juga ayam goreng. Bisa bangkrut dong kayak gini. Tapi setelah aku konfirmasi sama mbak Ayu, emang kalo makanan di depan gang agak mahal, kalo mau yang di perempatan lebih murah tapi kalo hari minggu libur. Oooo...begitu ya. Okeh, makasih atas infonya mbak :)
Sambil makan nasi, diriku sambil mikir. Gini ya rasanya jadi anak kos. Makan harus beli sendiri. Kalo di rumah mah tinggal terima jadinya. Selain itu juga, harus bisa bersosialisasi sama teman-teman satu kos, harus bisa bertanggung jawab sama diri sendiri, harus lebih mandiri lagi, harus pinter-pinter menempatkan diri, dan yang paling penting harus ngerti kewajiban. Singkatnya, harus pandai mengatur dan membawa diri. Karna anak kos kan jauh dari orang tua. Jadi, teman kos adalah keluarga kedua bagi kita. Kalo kita salah atau udah mulai melenceng ada lah yang ngingetin. So, harus pandai bergaul. Pandai mencari teman terutama. Mana teman yang memberi pengaruh positif dan mana yang membawa pengaruh positif. Okehhhh...!!!
Baru satu hari aja udah kangen sama rumah. Kangen masakan ibu, kangen candaan bapak, kangen sama kamarku, kangen sama semuanya. Hiks hiks hiks. Gimana kalo satu bulan atau tiga bulan nggak ketemu yah.? Parah...Parah...Parah... Aduh, mungkin belum terbiasa kali ya. Ntar kalo udah juga pasti bisa kog ngelewatin ini semua. Tetep semangat ya..!! Cak yo rek..!!
Segitu aja yang bisa aku tulis tentang pengalaman pertama menjadi anak kos. Selanjutnya mungkin akan aku ceritan beberapa bulan kemudian. Setelah aku benar-benar resmi menjadi penghuni kos. Udah benar-benar ngerti atau paham betul kehidupan anak kos. Aku akan berbagi dengan kalian semua blogger. Semoga ada manfaat yang bisa diambil setelah membaca artikel ini. Amien. See you later :))
Sabtu, 18 Juni 2011
Menuntun Onthel Petani
Judul di atas sama kayak judul banner aku. Banner ini merupakan tugas Mulok TIK Web Design. Dengan aturan main satu kelompok terdiri dari dua orang, dan satu orang membuat satu banner. Banner ini berisi foto dari masing-masing kelompok, tapi disilang. Maksudnya disilang itu aku membuat banner temen kelompok aku, begitupun sebaliknya. Dan aku kelompokan sama Ma’e (Lyna). Saat itu kelas kami mendapatkan tema ”Membantu Sesama”. Tema yang sulit menurutku. Tapi cukup menarik sih, soalnya melibatkan orang lain. Bisa dibilang udah jadul kalo aku posting ini. Tapi, bukankah lebih baik terlambat dari pada tidak sama sekali. Huahaha. Habisnya baru sempet nulisnya. :)
Bannernya seperti ini nih :
...BEFORE...
...AFTER...
Diatas ini merupakan karya Aisya Maulyna Santoso (Ma’e). Lokasinya di persawahan yang dulu jadi tempat syuting video klip. Tentang pendiskripsian lokasi udah ada di artikel sebelumnya. Tinggal baca aja deh selanjutnya. Hehehe. Sekalian promosi maksudnya. Oia, aku mau ngucapin terima kasih yang sebesar-besarnya sama bapak yang telah mau dipotret sama diriku. Makasih juga udah dipinjemin sepeda onthelnya. Makasih ya pak. Hehehe. Nggak lupa juga makasih buat sobat-sobat aku yang udah bantu nyelesain tugas ini (Alia sama Ane). Thank you everbody :)
Kalo yang karya aku dibawa sama Ma’e. Mau tau gimana bentuknya.? Ini dia -->
Ini foto sama penjual pohong. Makasih ya mbak udah mau diacak-acak sama kita. Pohongnya enak banget kog. Kalo mau coba di pinggir alun-alun kota. Tepatnya di depan RSA. Hehehe. Harganya terjangkau lho. Cuman Rp 5.000,-. Ayo, buruan beli yah. :)
Sebenarnya aku nggak cuman mau nulis tentang banner ini aja, tapi juga yang ada dibalik banner ini. Mau tahu.? Ketik REG spasi BANNER kirim ke nomor hp masing-masing. Huahaha (bercanda).
Yang ada dibalik banner ini adalah... *tereng tereng tereng*
Tanda tangan para penghuni Resip1ent
Yuhuii....Kenang-kenangan dari anak-anak Resip1ent. Meskipun nggak beranturan tapi justru itu yang bikin jadi menarik. Huahaha. Yang satu ke atas, yang satunya lagi ke bawah. Aduh, semrawut pokoknya. Yang makan tempat itu tanda tangannya Die_Zatin Muklis alias wong elek. Kasian tau yang lainnya nggak dapat tempat kosong buat tanda tangan. Huahaha. Tapi diriku kangen sama dirimu. Hiks hiks hiks. Nggak ada lagi yang aku panggil wong elek *peluk*. Moga aja kita bisa ketemu disuksesan yang akan datang ya sist :). Langgeng sama ayangnya juga. Huakakaka.
Kalo aku liat tanda tangan kalian, aku langsung nostalgia. Mereview kembali masa-masa SMA yang telah usai. Hmhmhm. Moga kelak tanda tangan ini menjadi tanda tangan orang-orang sukses yang dicari banyak orang. Amien Ya Robbalalamin. Meskipun ini cuman tanda tangan biasa tapi ini jadi satu kenang-kenangan yang indaahhhhhhh. Huakakaka. Lebay kumat :)
Bannernya seperti ini nih :
...BEFORE...
...AFTER...
Diatas ini merupakan karya Aisya Maulyna Santoso (Ma’e). Lokasinya di persawahan yang dulu jadi tempat syuting video klip. Tentang pendiskripsian lokasi udah ada di artikel sebelumnya. Tinggal baca aja deh selanjutnya. Hehehe. Sekalian promosi maksudnya. Oia, aku mau ngucapin terima kasih yang sebesar-besarnya sama bapak yang telah mau dipotret sama diriku. Makasih juga udah dipinjemin sepeda onthelnya. Makasih ya pak. Hehehe. Nggak lupa juga makasih buat sobat-sobat aku yang udah bantu nyelesain tugas ini (Alia sama Ane). Thank you everbody :)
Kalo yang karya aku dibawa sama Ma’e. Mau tau gimana bentuknya.? Ini dia -->
Ini foto sama penjual pohong. Makasih ya mbak udah mau diacak-acak sama kita. Pohongnya enak banget kog. Kalo mau coba di pinggir alun-alun kota. Tepatnya di depan RSA. Hehehe. Harganya terjangkau lho. Cuman Rp 5.000,-. Ayo, buruan beli yah. :)
Sebenarnya aku nggak cuman mau nulis tentang banner ini aja, tapi juga yang ada dibalik banner ini. Mau tahu.? Ketik REG spasi BANNER kirim ke nomor hp masing-masing. Huahaha (bercanda).
Yang ada dibalik banner ini adalah... *tereng tereng tereng*
Tanda tangan para penghuni Resip1ent
Yuhuii....Kenang-kenangan dari anak-anak Resip1ent. Meskipun nggak beranturan tapi justru itu yang bikin jadi menarik. Huahaha. Yang satu ke atas, yang satunya lagi ke bawah. Aduh, semrawut pokoknya. Yang makan tempat itu tanda tangannya Die_Zatin Muklis alias wong elek. Kasian tau yang lainnya nggak dapat tempat kosong buat tanda tangan. Huahaha. Tapi diriku kangen sama dirimu. Hiks hiks hiks. Nggak ada lagi yang aku panggil wong elek *peluk*. Moga aja kita bisa ketemu disuksesan yang akan datang ya sist :). Langgeng sama ayangnya juga. Huakakaka.
Kalo aku liat tanda tangan kalian, aku langsung nostalgia. Mereview kembali masa-masa SMA yang telah usai. Hmhmhm. Moga kelak tanda tangan ini menjadi tanda tangan orang-orang sukses yang dicari banyak orang. Amien Ya Robbalalamin. Meskipun ini cuman tanda tangan biasa tapi ini jadi satu kenang-kenangan yang indaahhhhhhh. Huakakaka. Lebay kumat :)
Rabu, 15 Juni 2011
Ya Sudahlah (Kenangan)
“Satu dari sekian kemungkinan kau jatuh tanpa ada harapan. Saat itu raga ku persembahkan bersama jiwa, cita, cinta dan harapan. Kita sambung satu persatu sebab akibat. Tapi tenanglah mata hati kita kan lihat. Menuntun ke arah mata angin bahagia. Kau dan aku tahu jalan selalu ada ”
Penggalan lagu di atas mengingatkanku sama video klip yang pernah aku buat sama teman-teman beberapa bulan yang lalu. Sekitar bulan Oktober kalo nggak salah. Semua berawal dari tugas Mulok TIK. Waktu itu satu kelas dibagi menjadi tiga kelompok dan masing-masing kelompok harus menyelesaikan satu video klip. Dan aku berada di kelompok dua bersama dua belas orang lainnya. Saat itu aku ditunjuk sebagai penulis skenario. Habisnya, mau jadi sutradara nggak bisa, jadi pemain malah nggak ada bakat sama sekali, atau bagian property n make up malah ancur nanti artisnya. Hehehe.
Kelompok ku memutuskan untuk memilih lagu yang lagi nge-hits banget waktu itu. Ya Sudahlah dari Bondan & F2B. Sebenarnya mau aku buat konsep yang cinta-cintaan gitu. Tapi, ada konsep yang lebih oke dari sutradara. Jadi, aku dan yang lainnya pake konsep arahan dari sutradara. Memikirkan efisiensi waktu juga sih. Makhlum waktunya cuman mepet bangetss. Huahaha. Ada 5 lokasi yang kita jadikan backgroundnya. Sekolah, persawahan, jalan raya, kamar tidurnya temanku, sama yang satu lagi susah ngejelasinnya nih. Pokoknya begitulah (mbulet kie). Hehehe. Yang paling berkesan waktu di persawahan. Soalnya sawahnya bisa dibilang lumayan bagus sih, trus kalo sore hari tuh enak banget suasana. Apalagi saat itu hujan pula. Waduh, tambah makin romantis deh. Coba ada adegan hujan-hujanan pasti juara tuh video klipnya :D
Memori yang terekam kala itu:
Mungkin udah telat nulis artikel tentang video klip ini. Tapi setiap mendengar lagu ini aku slalu teringat sama video klip ini. Video yang susah payah kita bikin. Sampai nggak jarang pertengkaran pun tak terelakkan. Hmhmhm. Tapi, video ini jadi video kenang-kenangan untuk perpisahan kita. Emang hasil video klipnya nggak sebagus video-video klip yang ada tapi dibalik pembuatan video klip ini tercipta banyak cerita, harapan dan kenangan yang tak terlupa. Suatu saat nanti ketika kita melihat kembali video ini semoga kita tak pernah melupakan orang-orang yang ada dibalik pembuatan video ini. Amien :D
Funnity Production
*Prikitiuw*
Penggalan lagu di atas mengingatkanku sama video klip yang pernah aku buat sama teman-teman beberapa bulan yang lalu. Sekitar bulan Oktober kalo nggak salah. Semua berawal dari tugas Mulok TIK. Waktu itu satu kelas dibagi menjadi tiga kelompok dan masing-masing kelompok harus menyelesaikan satu video klip. Dan aku berada di kelompok dua bersama dua belas orang lainnya. Saat itu aku ditunjuk sebagai penulis skenario. Habisnya, mau jadi sutradara nggak bisa, jadi pemain malah nggak ada bakat sama sekali, atau bagian property n make up malah ancur nanti artisnya. Hehehe.
Kelompok ku memutuskan untuk memilih lagu yang lagi nge-hits banget waktu itu. Ya Sudahlah dari Bondan & F2B. Sebenarnya mau aku buat konsep yang cinta-cintaan gitu. Tapi, ada konsep yang lebih oke dari sutradara. Jadi, aku dan yang lainnya pake konsep arahan dari sutradara. Memikirkan efisiensi waktu juga sih. Makhlum waktunya cuman mepet bangetss. Huahaha. Ada 5 lokasi yang kita jadikan backgroundnya. Sekolah, persawahan, jalan raya, kamar tidurnya temanku, sama yang satu lagi susah ngejelasinnya nih. Pokoknya begitulah (mbulet kie). Hehehe. Yang paling berkesan waktu di persawahan. Soalnya sawahnya bisa dibilang lumayan bagus sih, trus kalo sore hari tuh enak banget suasana. Apalagi saat itu hujan pula. Waduh, tambah makin romantis deh. Coba ada adegan hujan-hujanan pasti juara tuh video klipnya :D
Memori yang terekam kala itu:
Mungkin udah telat nulis artikel tentang video klip ini. Tapi setiap mendengar lagu ini aku slalu teringat sama video klip ini. Video yang susah payah kita bikin. Sampai nggak jarang pertengkaran pun tak terelakkan. Hmhmhm. Tapi, video ini jadi video kenang-kenangan untuk perpisahan kita. Emang hasil video klipnya nggak sebagus video-video klip yang ada tapi dibalik pembuatan video klip ini tercipta banyak cerita, harapan dan kenangan yang tak terlupa. Suatu saat nanti ketika kita melihat kembali video ini semoga kita tak pernah melupakan orang-orang yang ada dibalik pembuatan video ini. Amien :D
Funnity Production
*Prikitiuw*
Langganan:
Postingan (Atom)